Menurut Bilal Kazmi, Director & Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison, SATSPAM adalah langkah proaktif IM3 untuk menciptakan pengalaman digital yang lebih aman, yang merupakan bagian dari teknologi AIvolusi5G.
“Kami percaya, rasa aman untuk berinteraksi di ruang digital adalah hak semua orang, dan teknologi seharusnya menjadi alat perlindungan, bukan hanya konektivitas,” beber Bilal.
Menurutnya, SATSPAM merupakan wujud nyata Indosat dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap ruang digital yang semakin kompleks. Sejalan dengan semangat Hari Kemerdekaan Indonesia, fitur ini diharapkan dapat menjadi simbol kemerdekaan dari ancaman penipuan digital.
Pilihan Perlindungan Sesuai Kebutuhan
SATSPAM hadir dalam dua pilihan perlindungan untuk memenuhi kebutuhan beragam pengguna.
Pertama SATSPAM Basic, fitur ini otomatis aktif untuk seluruh pelanggan IM3 prabayar dengan paket data aktif. Cukup dengan mengaktifkan kartu perdana IM3 seharga Rp35.000, pengguna langsung mendapatkan perlindungan dasar berupa deteksi otomatis saat menerima telepon atau SMS dari nomor mencurigakan.
Kemudian SATSPAM+, fitur ini hadir bagi pelanggan yang menginginkan perlindungan lebih tinggi. SATSPAM+ mampu mengenali berbagai jenis panggilan masuk, baik itu spam, scam, atau nomor tepercaya, dan juga mendeteksi tautan berbahaya dalam pesan singkat.
Layanan ini tersedia otomatis bagi pelanggan IM3 prabayar dengan paket internet minimal Rp50.000 serta pelanggan pascabayar IM3 Platinum yang memberikan izin akses melalui aplikasi myIM3.
Melalui SATSPAM, IM3 menunjukkan bahwa teknologi kecerdasan buatan (AI) dan jaringan 5G tidak hanya mendorong inovasi, tetapi juga menjadi fondasi ketahanan digital nasional.
Pelanggan dapat menikmati perlindungan digital otomatis ini tanpa perlu instalasi tambahan, cukup dengan mengaktifkan kartu perdana IM3. Informasi lebih lanjut dapat diakses di situs web resmi www.im3.id/satspam.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post