“Ini mencerminkan kesiapan penuh serta efektivitas organisasi dalam mendukung kelancaran operasional Hajj Flight 2025,” ujar Basuki.
Sementara itu,Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan, dari aspek suplai energi, pasokan avtur akan didistribusikan menggunakan sistem pipanisasi dari IT Makassar ke AFT Hasanuddin.
Skema kontingensi melalui bridger dari IT Makassar ke AFT Hasanuddin juga telah diuji coba dan siap diaktifkan kapan saja untuk menjamin kontinuitas suplai.
Dalam aspek komunikasi dan koordinasi eksternal, Pertamina Patra Niaga Sulawesi secara aktif telah melakukan koordinasi dengan seluruh stakeholder terkait, seperti otoritas bandara, maskapai penerbangan, dan instansi pemerintah daerah, untuk memastikan pelaksanaan Hajj Flight 2025 berjalan lancar dan aman.
“Dukungan terhadap Hajj Flight ini merupakan bentuk nyata komitmen kami dalam memberikan pelayanan energi terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam momen ibadah haji yang sangat sakral. Kami memastikan koordinasi berjalan intensif dan transparansi informasi tetap menjadi prioritas utama sepanjang periode operasional ini,” beber Fahrougi
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menegaskan komitmennya untuk terus menjaga keandalan energi, mendukung kelancaran Hajj Flight 2025, dan memberikan kontribusi terbaik dalam mendukung perjalanan suci jemaah haji Indonesia.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post