“Sebagai bagian dari organisasi dunia United Postal Union (UPU), kami terus berupaya meningkatkan layanan demi menyokong ekonomi nasional. Salah satunya, Pos Indonesia telah membentuk Sub Direktorat Enterprise, Wholesale, dan Internasional Business yang merupakan kolaborasi sumber daya antar-pelaku usaha sebagai salah satu strategi dalam memenangkan layanan logistik dunia dengan harga kompetitif,” papar Siti Choiriana.
Di balik segala upaya yang dilakukan Pos Indonesia Group dalam mengakselerasikan pertumbuhan ekonomi nasional, perusahaan ini turut mendukung ekonomi hijau dengan melakukan transisi penggunaan kendaraan konvensional berbahan bakar minyak menjadi kendaraan listrik pada armada operasionalnya.
Saat ini, Pos Indonesia memiliki lebih dari 300 unit motor listrik dan 10 unit mobil listrik yang telah beroperasi di beberapa wilayah, yakni Jakarta, Yogyakarta, Bali, dan Surabaya.
Direktur Pos Ditjen PPI Kementerian Komunikasi dan Informatika, Gunawan Hutagalung, mengapresiasi langkah Pos Indonesia yang turut andil dalam mewujudkan ekonomi hijau tersebut.
“Kami sangat bangga dengan Pos Indonesia yang menjadi perusahaan kurir dan logistik yang menggunakan motor dan mobil listrik sebagai kendaraan operasional dalam mengantarkan dan mengirimkan paket dan dokumen,” tukas dia.
Saya harap, prestasi ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain demi mewujudkan Indonesia bebas karbon di 2060,” tandas Gunawan Hutagalung.
Editor: Basisa
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post