Di tengah situasi yang penuh ketidakpastian ini, Presiden bersyukur perekonomian Indonesia menunjukkan tren yang positif. Kinerja positif dari sisi perdagangan berlanjut dengan surplus neraca perdagangan yang menunjukkan angka yang terus membaik.
“Surplus neraca perdagangan juga positif. Februari di angka 3,82 miliar (dolar AS) dan kemarin di Maret di angka 4,5 miliar (dolar AS) surplusnya. Ini sangat baik,” ungkap Jokowi.
Jokowi menjelaskan, pertumbuhan kredit pada Februari lalu meningkat dibandingkan pertumbuhan pada bulan Januari. Sedangkan, angka Purchasing Manager Index (PMI) untuk manufaktur, indeks penjualan riil, dan indeks keyakinan konsumen, pada bulan Maret telah berada di atas normal.
“Indeks Penjualan Riil ini juga sudah di atas normal. Maret kemarin di angka 14,5 persen dan Indeks Keyakinan Konsumen juga sudah berada di atas normal,” pungkasnya.
Editor: Basisa
Jangan lewatkan video populer:
https://www.youtube.com/watch?v=XPTfDD4NCEg
Discussion about this post