Konsistensi tersebut tercermin dalam capaian pelatihan ABM pada 2024 yang mencapai 170.392 jam pelatihan dengan rata-rata 14,47 jam per karyawan per tahun. Angka ini menunjukkan bahwa pengembangan kompetensi bukan sekadar program tahunan, melainkan bagian dari budaya perusahaan.
Bagi CK sendiri, Best of the Best bukan sekadar ajang penghargaan. Di tengah fluktuasi harga batubara dan tantangan efisiensi operasional, CK memandang SDM sebagai kunci utama keberlanjutan bisnis.
Program ini dirancang untuk menempa individu menjadi calon pemimpin masa depan dan menjadi bagian dari radar talent management perusahaan untuk memastikan kesiapan ketika peluang atau posisi kepemimpinan terbuka di masa depan.
“Dalam kondisi industri yang dinamis, CK terus berupaya memperkuat kompetensi dan kepemimpinan internal. Kami percaya dengan SDM unggul, perusahaan bisa bertahan dan tumbuh menghadapi setiap tantangan termasuk saat transformasi bisnis dilakukan,” ujar Direktur Utama CK, Roni Setyawan.
Cipta Kridatama senantiasa bertekad untuk mewujudkan visinya menjadi penyedia jasa pertambangan terbesar dan paling andal di Indonesia, dengan menempatkan pembangunan manusia sebagai prioritas utama. Program seperti Best of the Best ini berdampak langsung terhadap cycle time productivity lebih baik, peningkatan utilisasi, productivity operational meningkat.
Program ini memberikan kesempatan bahwa setiap karyawan memiliki potensi untuk berkembang menjadi pemimpin seperti Panji, yang membuktikan bahwa seorang operator pun bisa menjadi inspirasi dan penggerak perubahan bagi banyak orang.
Program Best of the Best menjadi refleksi dari komitmen CK dalam membangun sumber daya manusia unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan industri tambang. Melalui semangat kolaborasi dan pembelajaran berkelanjutan, CK percaya bahwa masa depan pertambangan Indonesia akan digerakkan oleh insan-insan terbaik bangsa.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
                                
                                
			
                                

                
Discussion about this post