PENASULTRA.ID, MUNA BARAT – Puluhan massa yang menamakan diri Pusat Kajian Keadilan Hati Nurani Rakyat (Pusaka Gerhana) Sultra, mendesak bupati Muna Barat (Mubar) Achmad Lamani segera mengusulkan pergantian Sekretaris Daerah (Sekda) Mubar Husen Tali.
Desakan Pusaka Gerhana Sultra yang diketuai Gustam tersebut disuarakan dalam aksi demonstrasi yang digelar di Kantor Bupati Mubar, Rabu 18 Agustus 2021.
Aksi demonstrasi yang digelar merupakan buntut dari temuan BPK tahun 2020 atas kelebihan tunjangan para aggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Mubar sebesar Rp 1.161.720.000. Dimana kelebihan tunjangan tersebut ditenggarai akibat kelalaian TAPD yang diketuai Husen Tali selaku Sekda Mubar.
Gustam mengatakan, gerakan ini murni untuk menjaga marwah pemerintahan Mubar terhindar dari penyelewengan yang perpotensi merugikan keuangan negara. Gustam menilai Sekda Mubar tak memiliki kemampuan dalam proses penganggaran.
“Jika memiliki kemampuan, maka tidak akan terjadi pembayaran berlebihan pada anggota dewan. Kami juga bisa menduga hal ini sengaja dilakukan agar persengkokolan antara DPRD dan Sekda bisa berjalan dengan mulus untuk sama-sama menyelewengkan keuangan negara. Ini merupakan modus antara Sekda dan DPRD,” tegas Gustam pada awak media usai aksi.
Salain Kurang Perhatian, Pihak KM Bukit Sumber Poleang Diduga Terlantarkan Penumpang https://t.co/zaXOtLG7dF
— Penasultra.id (@penasultra_id) August 18, 2021
Mantan Ketua BEM FEB UHO Kendari itu menyebut, jika dalam waktu 3×24 jam, bupati Mubar tidak mampu mengusulkan Sekda baru, maka Achmad Lamani selaku bupati harus mundur dari jabatannya.
Discussion about this post