Gubernur Sultra, Ali Mazi mengatakan, daerah Sultra saat ini sangat diminati dan telah menjadi tujuan tempat untuk berinvestasi, karena menawarkan banyak pilihan potensi serta memiliki daya tarik yang kuat bagi para investor nasional dan asing.
“Mencermati kondisi tersebut pemerintah pusat dan daerah memberi dukungan dan memotivasi pelaku usaha industri kearifan di daerah ini, agar turut serta upaya pengembangan potensi daerah yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Ali Mazi dikutip dari laman Jurnal Gubernur Sultra.
Tak hanya sektor-sektor usaha besar yang bakal diberikan dukungan untuk terus bertumbuh, Ali Mazi juga menyebutkan, usaha mikro kecil menengah (UMKM) menjadi sektor yang cukup kuat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah. Sebab, mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar serta memberikan dampak ekonomi secara langsung pada kehidupan masyarakat sekitar.
Ali Mazi mengatakan, masyarakat harus meningkatkan kecintaan kepada produk-produk dalam negeri atau daerah, terutama produk UMKM. Hal itu agar menjadi komoditas perdagangan yang memiliki daya saing tinggi, dalam mengisi pasar domestik seperti kain tenun Masalili yang telah tembus pasar internasional.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra, kata Ali Mazi, melalui DPM PTSP Sultra akan terus berupaya untuk mempromosikan potensi dan peluang-peluang investasi UMKM yang ada di daerah. Salah satunya dengan menggelar pameran potensi unggulan.
“Olehnya itu mari kita manfaatkan secara maksimal event atau kegiatan ini untuk mendorong peningkatan investasi di sektor UMKM, guna memacu pertumbuhan ekonomi di daerah Sultra sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Ali Mazi dalam sambutannya pada acara Pameran Potensi Unggulan dengan tema Gelar Peluang Investasi UMKM se-Sultra di Kolaka Utara, Minggu 20 November 2022 lalu.
Upaya yang dilakukan pemerintah, memerlukan komitmen, dukungan dan kontribusi semua pihak. Dalam hal ini, DPM PTSP Sultra sebagai organisasi perangkat daerah (OPD) yang diberikan amanat oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk menjalankan fungsi, tugas dan kewenangan melaksanakan percepatan investasi daerah.
Menciptakan iklim investasi yang kondusif dan kolaborasi antara pengusaha besar dengan UMKM, berupaya untuk senantiasa memberikan kontribusi yang terbaik bagi pengembangan dan pemberdayaan UMKM.
Olehnya, Ali Mazi mengajak semua elemen pembangunan di Sultra, menjaga kondusifitas masyarakat dan wilayah guna mendukung peningkatan investasi di Sultra, sehingga nantinya memberikan dampak peningkatan aktivitas ekonomi yang diharapkan berimplikasi positif bagi terwujudnya Sultra yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat, secara berkelanjutan menuju Sultra masa depan Indonesia Maju.
Kepercayaan Investor Semakin Tinggi
Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam data realisasi investasi periode Triwulan IV 2022 (Oktober-Desember) pada 24 Januari 2023 mencatat capaian realisasi investasi meningkat cukup signifikan dibandingkan triwulan yang sama tahun 2021 lalu, yaitu sebesar 30,3 persen dengan total investasi mencapai Rp314,8 triliun.
Discussion about this post