Selain itu, warga juga mengeluhkan tidak adanya lampu penerangan jalan umum di wilayah Padaleu serta meminta bantuan dana untuk usaha.
Sementara, warga di Kelurahan Dapu-Dapura mengeluhkan pendangkalan kali dan minimnya pasokan air bersih dari PDAM Kendari.
Menanggapi hal tersebut, pria yang akrab disapa AJP ini menegaskan akan memperjuangkan semua aspirasi ketika masa reses telah selesai dan di bahas dalam rapat komisi di dewan. Persoalan drainase akan menjadi prioritas.
“Dalam waktu dekat dia akan berkoordinasi dengan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dam Pertanahan Provinsi Sultra untuk melihat biar segera ditangani oleh pemprov,” jelas Aksan.
Discussion about this post