Selain itu, upaya ini juga meningkatkan status RSJPDO menjadi rumah sakit umum dan rujukan pasien dari RSUD daerah lain di Sultra.
“Insya Allah tahun depan sesuai arahan Kemenkes, RS Jantung menjadi rumah sakit umum kelas D, sehingga melayani semua layanan kesehatan untuk masyarakat khususnya pasien peserta BPJS Kesehatan,” beber Sukirman.
Ia mengatakan, saat ini terdapat layanan unggulan yang sudah tersedia di RSJPDO Oputa Yi Koo, diantaranya Poli Jantung, Poli Jantung Eksekutif, layanan Treadmill jantung, CT Scan jantung, bedah Kardiovaskuler.
“Kami juga sudah melayani pasien-pasien dengan keluhan penyakit jantung, seperti serangan jantung akut. Sehingga pasien tidak perlu lagi di rujuk ke luar Sultra,” Sukirman menambahkan.
Ditempat yang sama, Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kendari, Aldy Wibisono mengatakan, kerja sama ini sebagai langkah strategis memperluas akses layanan kesehatan di Sultra.
“Kolaborasi ini membuktikan sinergi pemerintah daerah dan BPJS untuk memastikan masyarakat tidak perlu jauh-jauh berobat ke Makassar atau Jakarta. Kami akan mengawal proses integrasi sistem agar awal Desember layanan sudah bisa berjalan,” tutur Aldy.
Ia berkomitmen untuk memberikan layanan yang mudah, cepat, dan setara tanpa diskriminasi bagi seluruh peserta BJPS Kesehatan dan JKN.
Penulis: Yeni Marinda



Discussion about this post