PENASULTRA.ID, KENDARI – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Endang Abbas menantang para aparatur sipil negara (ASN) baik di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra maupun di kabupaten kota untuk melakukan inovasi-inovasi terkait pelayanan kepada masyarakat.
Hal itu diungkapkan Sekda saat membuka acara Workshop Laboratorium Inovasi yang digelar oleh Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Sultra di Kendari, Senin 29 Maret 2021.
Kegiatan itu diikuti oleh ASN disejumlah OPD yang menangani pelayanan publik lingkup Pemprov dan Bappeda, Balitbang, dan camat di kabupaten kota se Sultra.
Dalam sambutannya, Nur Endang Abbas mengatakan workshop perlu ditindaklanjuti, bukan sekadar seremonial belaka. Sebab, pemerintah dituntut untuk memberikan pelayanan publik yang prima.
“Semakin bagus pelayanan publik yang diberikan, semakin tinggi kesejahteraan masyarakat. Makin tinggi kesejahteraan masyarakat, kinerja ASN dalam pelayanan publik akan semakin baik,” kata Endang.
Ia mengatakan, Revolusi Industri 4.0 telah mendorong semua elemen untuk melakukan inovasi. Dalam inovasi pelayanan publik, ada beberapa aspek yang harus diperhatikan, yakni waktu yang singkat, transparansi, akuntabilitas, respon, dan kepastian hukum.
Saat ini, tambah dia, tidak mungkin lagi pemerintah memberikan pelayanan secara manual karena membutuhkan waktu yang lama. Sementara lingkungan eksternal atau masyarakat, butuh waktu yang cepat untuk terlayani.
Discussion about this post