Sementara itu, Ketua PAC Muslimat NU Kendari Barat, Zulfiany Azis mengungkapkan, saat ini terdapat 50 peserta didik lansia yang seluruhnya berusia di atas 60 tahun.
“Kami melihat semangat belajar mereka luar biasa. Ini membuktikan bahwa usia bukan penghalang untuk terus tumbuh dan belajar,” kata Zulfiany.
Salah satu tenaga pengajar Selantang, Merialiana Azis menyampaikan bahwa materi pendidikan disusun untuk membangkitkan kepercayaan diri lansia agar mampu mengurus dirinya sendiri dengan baik.
“Seringkali lansia hanya dianggap pengasuh cucu. Padahal mereka masih bisa diberdayakan. Melalui pelatihan keterampilan, mereka bisa hidup lebih mandiri, tidak merasa menjadi beban keluarga,” ujarnya memungkas.
Penulis: Pyan
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post