PENASULTRA.ID, KENDARI – Jika kamu pecinta sayuran, maka makanan khas Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang satu ini wajib kamu cicipi.
Namanya, Kadada Katembe. Makanan ini merupakan sayur bening khas Muna yang diolah dari daun kelor sebagai bahan dasarnya.
Daun kelor memang menjadi salah satu jenis tanaman yang banyak ditemui di Muna dan menjadi primadona dalam dunia masakan berbahan dasar sayuran.
Bagaimana tidak, tanaman ini hampir ada dipekarangan setiap rumah di Muna. Selain untuk dijadikan sayur, mereka percaya batang pohon kelor dapat menangkal parakang (makhluk jadi-jadian yang bisa menjelma jadi berbagai wujud).
Nama Kadada Katembe sendiri berasal dari bahasa Muna. Kadada berarti sayur dan Katembe berarti tawar.
Kadada Katembe ini menjadi salah satu kuliner Muna yang menyehatkan dan wajib disantap sebagai salah satu pendamping saat makan.
Uniknya, di Muna makanan ini disajikan di mangkuk untuk setiap orang. Cara menyantapnya diseruput dari mangkuk.

Budayawan di Sultra, Wa Ode Sifatu mengatakan, di Muna cara menyantap Kadada Katembe memang berbeda dengan tempat lainnya.
“Disajikan satu orang satu mangkuk, dan cara makannya diseruput langsung dari mangkuknya. Mungkin orang lain melihatnya aneh tapi itu sudah biasa di Muna,” kata Dosen Antropologi Universitas Halu Oleo (UHO) ini.
Menurutnya, hingga saat tradisi itu masih dilakukan oleh masyarakat Muna.
“Saya pernah ke Konawe Kepulauan, disana saya disajikan makanan dan Kadada Katembe persis seperti di Muna. Setiap orang satu mangkuk, saya kaget. Ternyata orang yang menyajikannya adalah orang Muna,” tutur Sifatu.
Cara Membuat Kadada Katembe
Seorang ibu rumah tangga di Muna, Ati membeberkan cara membuat Kadada Katembe yang sangat mudah.
Discussion about this post