PENASULTRA.ID, KENDARI – Kinerja Pasar Modal di Sulawesi Tenggara (Sultra) sepanjang 2021 terbilang sangat baik.
Hal itu ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah investor saham yang kini mencapai 13.323 orang.
Pelaksana Harian (PH) Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Sultra, Ricky mengatakan, sepanjang 2021, terdapat penambahan investor sebanyak 7.218 investor saham baru yang berasal dari Sultra.
“Sehingga total investor saham di Sultra telah mencapai 13.323 investor. Jumlah ini bertambah sebanyak 118,2 persen dari total investor di 2020,” kata Ricky, Senin 24 Januari 2022.
Menurutnya, dari total investor, terdapat 8.817 investor yang berada di bawah usia 30 tahun.
Ini menandakan kesadaran kaum muda dalam berinvestasi saham di Sultra cukup besar, yakni sekitar 66,1 persen dari total investor yang ada.
“Ini menunjukkan minat masyarakat Sultra yang cukup tinggi untuk berinvestasi di Pasar Modal sepanjang tahun 2021,” ujar Ricky.
Tak hanya jumlah investor, kinerja pasar modal pada 2021 juga dilihat dari nilai transaksi jual beli saham. Dimana nilai rata-rata transaksi jual beli saham per bulan selama 2021 sebesar Rp206.762.250.900.
Melon Mengalir Sampai Jauh di Pelosok Bombana https://t.co/FnRGjjg0vS
— Penasultra.id (@penasultra_id) January 24, 2022
Jumlah ini juga berada diatas nilai transaksi rata-rata di tahun 2020 yang bernilai Rp75.217.055.760.
Discussion about this post