Menurut dia, di zaman yang semakin maju saat ini butuh peran aktif para remaja atau pemuda dalam membawa misi perubahan positif di masyarakat.
“Sekarang ini para remaja dan pemuda sangat diharapkan menjadi pionir dalam perubahan. Tentunya kami mengharapkan momen Ramadan seperti ini para pemuda bisa diberi ruang untuk mengembangkan potensi mereka termasuk sebagai penceramah,” ujar Sumartono.
Dari empat kecamatan yang masuk dalam jadwal ceramah tarawih para siswa, sejumlah masjid yang ada di beberapa desa telah dikunjungi. Di antaranya, Desa Lakanaha, Lasosodo dan Katobu untuk Kecamatan Wadaga.
Lalu, Desa Kasimpa Jaya dan Barakkah di Kecamatan Tiworo Selatan. Desa Suka Damai dan Labokolo untuk Kecamatan Tiworo Tengah. Terakhir, Desa Wandoke dan Kelurahan Waumere untuk Kecamatan Tikep.
Discussion about this post