Pada kesempatan ini, Suharman banyak menceritakan perjalanan BTC, dari awalnya hanya komunitas kecil hingga akhirnya dikenal dikalangan masyarakat Buteng. Kata dia, komunitas BTC ini merupkan kumpulan anak-anak muda dari pelaku ekonomi kreatif, seperti fotografi, kria, kuliner dan ekonomi kreatif lainnya.
“Saya selalu menyampaikan sama mereka, mari kita berbuat dan terus berkarya, jangan kita minunggu bantuan dari pemerintah baru kita mau berbuat. Tapi terpenting bagaimana kita berbuat dan menujukan kreativitas kita,” urainya
Suharman berharap, kedepannya ruang-ruang kreativitas anak muda seperti ini harus selalu diberi ruang dan diperdayakan.
“Terlalu luas Buteng ini kalau hanya diurus oleh Pemda sendirian. Anak muda hadir dengan kreativitasnya, kenapa tidak ruang-ruang itu juga kita percayakan dan perdayakan mereka,” pungkas Suharman.
Penulis : Amrin Lamena
Editor: Basisa
Discussion about this post