Ia berharap, Dikmudora Kendari dapat membuat konsep spesifik untuk kinerja pendidikan di Kendari dengan memanfaatkan kemajuan teknologi.
Sementara itu, Kepala Dikmudora Kendari, Makmur mengatakan, kedepan para guru akan fokus pada fungsinya memberikan pendidikan pada siswa, sedangkan pengurusan DUPAK akan dikerjakan oleh tim di masing-masing sekolah.
“DUPAK nantinya akan berbasis di sekolah. Ini dilakukan untuk mengurangi praktek yang salah di sekolah. Misalnya harusnya guru naik pangkat, tapi karena tidak ada tim sehingga ada yang memanfaatkan dan terjadi praktek Suap Pungli dan Gratifikasi atau SPG,” jelas Makmur.
Menurutnya, penilaian ini meliputi empat kompetensi dan 14 item penilaian. Penilaian ini nantinya akan berimplikasi pada karir dan kesejahteraan para guru.
Penulis: Firdha Faza Rakasiwy
Editor: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post