“Pameran ini juga sebagai ajang kami mempromosikan tenun manual, sebab kami baru satu tahun berdiri,” ujar Asma.
Pada stand Rumah Tenun Joewita Silk ditampilkan berbagai tenunan khas Sultra seperti tenun Bombana, Buton, Muna, Kendari (Tolaki) dan lainnya.
Sejak dibukanya stand pada 21 November 2023 ia telah meraup keuntungan hingga Rp5 jutaan.
“Alhamdulillah banyak yang laku. Diatas Rp5 jutaan selama dua hari ini,” beber Owner Rumah Tenun Joewita Silk, Puput, Rabu 22 November 2023.
Ia mengatakan, tenunan yang laris manis yakni tenunan yang telah diubah menjadi pakaian jadi yang dibandrol seharga Rp400an.
“Paling laris tenun khas Kendari atau Tolaki yang jadi kemeja,” tutur Puput.
Tenunan yang dijual, kata Puput, dibandrol dengan harga mulai Rp100 ribu hingga Rp2 jutaan.
Discussion about this post