PENASULTRA.ID, MAKASSAR – Keselamatan berkendara menjadi prioritas utama bagi setiap pengendara sepeda motor. Salah satu komponen paling vital yang berperan besar dalam keselamatan adalah rem.
Meskipun sering dianggap sepele, fakta menunjukkan banyak kecelakaan terjadi akibat teknik pengereman yang tidak tepat.
Menurut Habib Permadi, Safety Riding Supervisor Astra Motor Sulsel, pemahaman dan penerapan teknik pengereman yang benar sangat krusial.
“Banyak kecelakaan yang bisa dihindari jika pengendara memahami dan mempraktikkan teknik pengereman dengan benar,” kata Habib.
Untuk meminimalkan risiko kecelakaan, ada beberapa tips pengereman yang benar dan harus dikuasai setiap pengendara.
Pertama selalu gunakan rem depan dan belakang secara bersamaan. Rem depan memiliki porsi terbesar dalam menghentikan laju kendaraan, sementara rem belakang membantu menjaga stabilitas motor. Penggunaan rem secara bersamaan akan meminimalkan risiko selip, terutama pada kondisi jalan licin.
Kedua, hindari menarik tuas rem secara mendadak. Pengereman mendadak, apalagi hanya menggunakan salah satu rem, dapat membuat motor kehilangan keseimbangan. Sebaiknya lakukan pengereman secara bertahap dan halus, sambil mengurangi kecepatan secara perlahan.
Ketiga, perhatikan jarak aman dengan kendaraan di depan. Idealnya, beri jarak minimal tiga detik, sehingga pengendara memiliki waktu reaksi yang cukup jika harus mengerem secara tiba-tiba.
Discussion about this post