PENASULTRA.ID, JAKARTA – Jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan memperkuat Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dalam upaya percepatan penurunan prevalensi stunting.
“Kami siap dukung (percepatan penurunan stunting). TNI menyiapkan seluruh fasilitas kesehatan tingkat pertama, sebagai pendamping dan guidance Posyandu, Posbindu, di semua angkatan,” kata Panglima Jenderal TNI Andika Perkasa dalam Kick Off Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting yang digelar di Puri Ardhya Garini di Kawasan Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Senin 8 Agustus 2022.
Menurut Andika, stunting berdampak terhadap produktivitas bangsa Indonesia di masa depan dan hal tersebut harus ditanggung oleh seluruh masyarakat Indonesia. Andika mengatakan adalah tugas TNI untuk membantu upaya percepatan penurunan stunting tersebut.
“Kami siap bantu sesuai instruksi Bapak Presiden,” tegas Andika.
Bahkan Andika mengatakan, TNI memiliki anggaran di staf teritorial.
“Sebagian besar akan dialihkan untuk penurunan stunting,” ujar Andika.
Hadir dalam Kick Off Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting itu Presiden Kelima RI Megawati Sukarno Putri, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Kemudian, ada juga Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Laksana Tri Handoko, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Prof. Drs. KH. Yudian Wahyudi, Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letjen TNI Agus Subiyanto, Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Irjen Polisi dr. Asep Hendradiana, Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Brigjen Polisi dr. Hariyanto, Sp.PD.
Selain itu juga hadir Ketua Umum Dharma Pertiwi Hetty Andika Perkasa, Ketua Jalesenastri Vero Yudo Margono, Ketua PIA Ardhya Garini Inong Fadjar Prasetyo, Ketua Dharma Wanita Persatuan BKKBN dr. Dwikisworo Setyowireni Hasto Wardoyo, Sp.A, anggota DPR RI Ribka Tjiptaning, Sri Rahayu, dan Sadarestuwati, serta Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Hadir secara virtual Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Ibu I Gusti Ayu Bintang Darmawanita.
Di kesempatan ini, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) juga berkomitmen untuk membantu Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dalam upaya percepatan penurunan stunting nasional.
“Penanganan stunting harus paripurna, terpadu, dan kolaborasi. Polri dalam hal ini komitmen secara optimal mendukung program percepatan penurunan stunting,” kata Kepala Pusdokkes Polri Irjen Pol Asep Hendradiana yang membacakan sambutan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Sementara itu, Kepala BKKBN Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo mengatakan kolaborasi dengan TNI merupakan langkah strategis dalam upaya percepatan penurunan stunting.
Dr. Hasto mengatakan BKKBN terus menjalin kerja sama dan berkolaborasi dengan berbagai sektor, termasuk dengan swasta.
Discussion about this post