PENASULTRA.ID, BAUBAU – Wali Kota Baubau, AS Tamrin mengapresiasi langkah Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi yang telah menerbitkan Surat Keputusan (SK) bernomor 354 tahun 2021 tentang tim percepatan pembentukan daerah persiapan otonomi baru Provinsi Kepulauan Buton (Kepton) pemekaran Provinsi Sultra.
Hal tersebut dikemukakan AS Tamrin di rumah jabatannya, Sabtu 10 Juli 2021 saat menjadi pembicara virtual dalam diskusi Lebih Jauh (Jauh) Kepton.
Kebijakan Ali Mazi melalui SK tersebut, kata AS Tamrin, akan mampu mempersatukan sekaligus mendorong semua elemen yang ada demi terbentuknya Provinsi Kepton terpisah dari Provinsi Sultra.
“Dengan adanya tim dari Gubernur Sultra Ali Mazi sudah sangat bagus dan semua terakomodir di dalam untuk memberikan sumbangsih pemikiran guna terbentuknya Provinsi Kepton,” ujar AS Tamrin dihadapan Ali Mazi yang bertindak sebagai keynote speaker dalam diskusi tersebut.
Setelah keluarnya SK Gubernur Sultra Nomor 354 tahun 2021, kata mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sultra itu, maka semua pihak baik pemerintah daerah, masyarakat yang berada dalam cakupan wilayah Kepton termaksud masyarakat Kepton yang berdiaspora di seluruh Indonesia harus mendukung kebijakan tersebut.
AS Tamrin menyebut, perjalanan panjang rencana pembentukan Provinsi Kepton itu dimulai dari namanya Provinsi Buton Raya yang sudah digagas oleh tokoh-tokoh terdahulu sampai dengan saat ini. Namun belakangan nama Provinsi Buton Raya tersebut mendapat pertentangan dari sejumlah kalangan.
View this post on Instagram
”Sudahlah, pokoknya semua dimulai dengan niat baik sekarang ini. Ke depan, jangan lagi kita tersandung di kerikil-kerikil yang seperti terjadi beberapa waktu yang lalu. Harusnya kita bahu membahu siapa pun punya tugas masing-masing dan punya potensi. Begitu pula dengan kepala daerah,” tekan AS Tamrin sembari berharap perjuangan pembentukan Provinsi Kepton bisa tuntas sebelum berakhirnya masa jabatan Gubernur Sultra Ali Mazi.
Sebelumnya, upaya lobi-lobi politik pembentukan Provinsi Kepton ini telah dilakukan melalui berbagai cara. Di antaranya, menghadirkan langsung Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, La Nyala Mataliti dan Menteri Investasi RI, Bahlil Lahadalia di Kota Baubau.
Bahkan, La Nyalla Mataliti berjanji jika Provinsi Papua jadi dimekarkan menjadi empat Provinsi, maka pembentukan Provinsi Kepton juga turut serta diusulkan.
Diketahui, dalam diskusi virtual yang diinisiasi oleh Pemimpin Redaksi Buton Pos, Irwansyah Amunu ini yang bertindak sebagai host adalah Gubenur Sultra, H Ali Mazi.
Sementara untuk pembicara ada MZ Amirul Tamim, (anggota DPD RI), Hugua (anggota Komisi III DPR RI), LM Sjafei Kahar (Dewan Pengarah), H AS Tamrin (Wali Kota Baubau), La Bakry (Bupati Buton), Haliana (Bupati Wakatobi), Kostantinus Bukide (Sekda Buton Tengah), dan La Ode Firman Hamzah mewakil Bupati Buton Selatan.
Editor: Irwan
Discussion about this post