“Ini merupakan wujud yang telah dicanangkan oleh pemerintah Kota Kendari, ratusan lampu merkuri yang masuk lorong akan di launching oleh Walikota Kendari,” tuturnya.
Kondisi pandemi COVID-19, lanjut Subhan, dengan anggaran terbatas pembangunan yang menjadi kebutuhan masyarakat masih menjadi prioritas.
Untuk di ketahui bahwa sebelum adanya program Kendari terang, kegiatan masyarakat di Jalan Kongoasa, Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu itu sangat terbatas karena ketika malam hari tidak ada pencahayaan sama sekali di jalan sehingga masyarakat tidak berani keluar rumah pada malam hari.
Penulis : Via Alvia
Editor: Basisa
Jangan lewatkan video terbaru:
Discussion about this post