PENASULTRA.ID, ENDE – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan ekonomi kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menggelar pelatihan pengembangan penyelenggaraan kegiatan/event pariwisata di Ende, Nusa Tenggara Timur, pada 7-8 Juni 2022.
Kegiatan itu sebagai upaya mewujudkan SDM pariwisata yang unggul dan berdaya saing.
Kegiatan yang berlangsung di salah satu hotel di Flores itu diikuti 40 peserta merupakan pelaku aktif penyelenggaraan event olahraga, seni budaya, keagamaan, pariwisata dan ekonomi kreatif. Sementara narasumber yang dilibatkan yakni Founder Ego Global Asia, Harry Dwi Nugraha; dan CEO Detail Events, Debora Sharon.
Plt. Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf/Baparekraf, Frans Teguh mengatakan ada tiga hal didorong dari pelatihan ini, yakni SDM yang unggul, profesional, dan berjiwa wirausaha.
“Menjadi lebih unggul berarti peserta harus memiliki kredibilitas, dan profesional berarti harus taat pada proses bisnis serta paham hal-hal yang detail terkait pariwisata dan ekonomi kreatif,” kata Frans.
Frans berharap pelatihan penyelenggaraan event pariwisata di Ende dapat berdampak baik untuk memajukan pariwisata khususnya industri event. Serta melalui SDM yang unggul diharapkan mampu membuka peluang usaha dan lapangan pekerjaan seluas-luasnya.
Sementara itu, Direktur Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf/Baparekraf, Florida Pardosi, mengungkapkan Ende dikenal dengan obyek wisata alam Taman Nasional Kelimutu serta segudang pesona wisata alam, sejarah serta budaya. Seperti situs sejarah Bung Karno, bangunan rumah adat, seremonial adat, serta beberapa potensi wisata alam dan budaya lainnya.
Melihat deretan potensi tersebut, Kabupaten Ende sangat potensial melahirkan event-event daerah maupun nasional yang menarik.
Discussion about this post