PENASULTRA.ID, KONAWE SELATAN – Adanya rencana pengaspalan jalan yang akan dilakukan oleh PT Asera Mineral Indonesia (Asmindo) di delapan desa di Kecamata Angata, Konawe Selatan (Konsel) menuai pro dan kontra.
Pasalnya, pengaspalan dilakukan agar kendaraan tambang (truk) dapat melintas (jalan hauling) untuk mengangkut ore nikel dari lokasi produksi di Desa Sonai, Kecamatan Puriala Kabupaten Konawe menuju jetty milik PT Tiple Eight di Palangga Selatan, Konsel.
Himpunan Mahasiswa Kecamatan Angata (Himakta) dengan tegas menolak rencana PT Asmindo tersebut.
Ketua Umum (Ketum) Himakta, Suwardinwiro memgatakan, jika dilaksanakan pengaspalan maka jalan akan mengalami kerusakan karena dilintasi oleh truk besar.
Discussion about this post