“Jangan beranggapan bahwa mencuci motor saat hujan itu sia-sia. Justru sebaliknya, saat musim hujan, motor harus sering dicuci agar kotoran dan sisa air hujan yang menempel tidak mengganggu performa motor,” ujar Ignatius.
Kemudian, pengendara harus rajin mengecek busi yang merupakan titik awal pengapian. Pengecekan menjadi krusial untuk memastikan busi tetap kering. Genangan air di jalan berpotensi masuk ke bagian busi.
“Rajin-rajin mengecek busi. Jangan sampai, busi kemasukan air. Itu bisa buat motor mogok. Kita bisa menggunakan kain lap untuk memastikan busi tetap kering dan proses perapian berjalan lancar,” Ignatius menambahkan.
Lalu, tips selanjutnya yakni memastikan permukaan dan tekanan angin ban baik. Sebab, saat musim hujan, kondisi jalan akan licin sehingga rentan terjadi kecelakaan. Jika permukaan ban sudah halus, katanya, harus segera diganti untuk menghindari kecelakaan karena terpeleset.
“Penting juga memastikan tekanan angin pada ban. Genangan air hujan membuat lubang di jalan tidak terlihat dan kita melewatinya. Jika tekanan angin pada ban tidak bagus, itu berpotensi menyebabkan kebocoran,” Ignatius menambahkan.
Tips selanjutnya adalah cek kondisi rantai, karena, rantai menjadi komponen yang sering terkena cipratan air. Itu membuat pelumas pada rantai hilang dan berkarat.
Discussion about this post