• Latest
  • Trending
  • All
  • #Headline
  • Advetorial
  • Kepulauan
  • Daratan

Belajar dari Perubahan: Bagaimana Pendidikan Indonesia Menjadi Lebih Inklusif dan Adil

15 Oktober 2025

Pemkot Baubau Diduga Sengaja Luluskan PPPK Paruh Waktu ‘Siluman’

15 Desember 2025

Cabai Rawit Picu Inflasi Regional, IPH Sinjai 3,19

15 Desember 2025

PWI Jaya Uji Kompetensi 86 Wartawan, Kapolda Singgung Integritas-Hoaks

15 Desember 2025

Wagub Sultra Tekankan Peran ASN dalam Pelatihan Dasar CPNS 2025

15 Desember 2025

Tingkatkan Pelayanan, Imigrasi Tanjung Uban Luncurkan Inovasi KIEP

15 Desember 2025

Kolaborasi Seru Nabila Ellisa dan Bianura Chuang Asia di Lagu ‘Capek Banget’

15 Desember 2025

Laznas PPPA Daarul Qur’an Juara 1 dalam Awarding Mitra Kemaslahatan BPKH 2025

15 Desember 2025

Telkomsel Hadirkan Program Nonton Pasti SIMPATI, Ragam Paket Spesial dengan Kuota Besar

15 Desember 2025

Video: Kolaborasi Ansor–Wizstren Sultra Garap Kopi Andolo Utama

14 Desember 2025

Video: Ponpes Minhajut Thullab Perkuat Literasi Digital Orang Tua Santri

14 Desember 2025

The Cooler Earth 2025, Cara CIMB Niaga Ajak Masyarakat Berpartisipasi dalam Gerakan Keberlanjutan

14 Desember 2025

Dari TPQ hingga Tampung 167 Santri, Ponpes Darul Ihsan Butuh Bantuan Dermawan

14 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Profil
  • Redaksi
  • Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Hak Jawab
Penasultra.id
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
No Result
View All Result
Penasultra.id
No Result
View All Result
  • #Headline
  • PenaPembaca
  • PenaHealth
  • PenaKuliner
  • PenaOto
  • LayarPena
  • PenaSport
  • LensaPena
  • FigurPena
ADVERTISEMENT
Home PenaPembaca

Belajar dari Perubahan: Bagaimana Pendidikan Indonesia Menjadi Lebih Inklusif dan Adil

Redaksi Penasultra.id by Redaksi Penasultra.id
15 Oktober 2025
in PenaPembaca
A A
0

Belajar dari perubahan: bagaimana pendidikan Indonesia menjadi lebih inklusif dan adil. Foto: Ist

2
SHARES
18
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Oleh: Rahma Akmal

Pagi di sebuah sekolah dasar di Kepulauan Tanimbar terasa berbeda. Di balik dinding kayu yang baru dicat, suara tawa anak-anak berpadu dengan cahaya proyektor yang menyorot ke papan tulis digital.

Seorang guru muda memperlihatkan video pembelajaran dari tablet sekolah—sumber belajar yang setahun lalu bahkan belum terpikirkan. Di sudut ruangan, beberapa orang tua ikut duduk menyimak, memastikan anak-anak mereka tak tertinggal dalam dunia yang kini serba cepat dan terhubung.

Adegan sederhana ini sejatinya menggambarkan sesuatu yang jauh lebih besar: gelombang perubahan yang perlahan mengubah wajah pendidikan Indonesia.

Baca Juga

Menggerakkan Pendidikan, Mengubah Masa Depan: Refleksi Capaian Satu Tahun

Sekolah Pulih, Anak Bangsa Melangkah: Satu Tahun Menuju Pendidikan Bermakna

Digitalisasi dan Revitalisasi: Dua Sayap Pendidikan Modern

Revitalisasi Sekolah: Komitmen Pemerintah terhadap Pendidikan yang Berkeadilan

Setelah puluhan tahun pembangunan pendidikan kerap terjebak pada angka dan laporan, kini hasilnya mulai tampak nyata—di ruang kelas, di wajah guru, dan di semangat murid-murid dari Sabang hingga Merauke.

Dalam kurun waktu Oktober 2024 hingga Oktober 2025, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meluncurkan berbagai program di bawah payung “Pendidikan Berdampak”, sebuah inisiatif yang berfokus bukan hanya pada perluasan akses, tetapi juga pemerataan mutu.

Tujuannya sederhana tapi besar: memastikan bahwa setiap anak Indonesia—di kota besar, desa terpencil, hingga pulau terluar—memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang.

Salah satu tonggak penting dari transformasi ini adalah Program Revitalisasi Satuan Pendidikan. Dengan anggaran Rp16,97 triliun, pemerintah tidak hanya membangun gedung baru, tapi membangun kembali martabat belajar. Target awal 10.440 satuan pendidikan berhasil dilampaui hingga 15.523 sekolah—dari PAUD hingga SMA/SMK dan SLB.

Di balik angka itu, tersimpan kisah ribuan ruang kelas yang kini berdiri lebih kokoh, toilet yang bersih, laboratorium yang kembali berfungsi, dan perpustakaan yang tak lagi berdebu. Bahkan, Unit Kesehatan Sekolah (UKS) kini menjadi bagian standar dari fasilitas belajar yang layak dan manusiawi.

Dampak paling terasa terjadi di wilayah 3T. Di sana, pembangunan sekolah bukan sekadar proyek fisik, tapi momentum kebangkitan sosial. Komite sekolah ikut mengawasi anggaran, warga menyumbang tenaga, dan kepala desa memastikan bahan bangunan berasal dari pengrajin lokal.

Hasilnya, sekolah menjadi pusat kehidupan baru—tempat anak belajar, orang tua bergotong royong, dan ekonomi desa ikut bergerak. Revitalisasi pendidikan bukan sekadar menambal tembok yang runtuh, tetapi menegakkan kembali rasa percaya diri sebuah bangsa: bahwa setiap anak, di mana pun ia lahir, berhak atas ruang belajar yang layak.

Dari sinilah pondasi inklusi itu dibangun—bahwa keadilan dalam pendidikan bukan wacana, melainkan ruang yang benar-benar bisa disentuh dan dirasakan.

Sekolah Terkoneksi, Guru Berdaya, Siswa Merdeka

Perubahan wajah pendidikan kini terasa sampai ke pelosok. Melalui Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2025, pemerintah mempercepat langkah digitalisasi agar setiap ruang kelas di Indonesia terhubung dengan dunia. Lebih dari 285 ribu sekolah, mulai dari PAUD hingga Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), telah mendapat akses pembelajaran digital.

Smart classroom, jaringan internet, hingga konten interaktif kini bukan lagi kemewahan sekolah perkotaan. Di Nusa Tenggara Timur, guru mengajar menggunakan tablet yang terhubung ke modul, sementara di Kalimantan Utara, siswa belajar lewat televisi pendidikan dan radio komunitas. Semua diarahkan agar pembelajaran berbasis teknologi menjadi jembatan kesetaraan.

Sebagai langkah menjaga mutu nasional, Tes Kompetensi Akademik (TKA) diperkenalkan. Meski masih bersifat sukarela, survei Katadata Insight Center (KIC, 2025) mencatat 87,6% orang tua menilai TKA penting diterapkan, dan 9 dari 10 responden mendukung tes ini sebagai bagian dari seleksi jenjang berikutnya.

Dukungan publik yang tinggi ini lahir karena TKA dianggap lebih objektif, transparan, dan mampu mendorong budaya belajar yang berbasis kompetensi, bukan sekadar hafalan. Namun, survei yang sama juga menunjukkan masih ada celah pemahaman publik.

Hanya 46,2% orang tua yang tahu bahwa TKA bersifat sukarela dan 21,6% memahami bahwa tes ini bukan pengganti Ujian Nasional. Fakta ini menegaskan satu hal penting: kebijakan yang baik harus diiringi komunikasi publik yang efektif.

Ke depan, pemerintah akan memperluas pelaksanaan TKA ke jenjang SD dan SMP dengan melibatkan dinas pendidikan daerah agar konten lokal ikut terangkat.

Menurut Satria Triputra Wisnumurti, Research & Analytics Manager KIC, “TKA disambut baik seluruh pihak karena menjadi standar baku yang objektif—bukan lagi soal hafalan.” Transformasi digital dan evaluasi berbasis kompetensi ini hanyalah satu sisi dari revolusi yang lebih besar: menempatkan guru dan siswa di pusat perubahan.

Dengan alokasi Rp13,2 triliun, pemerintah memperkuat kompetensi sekaligus kesejahteraan guru—tulang punggung dari seluruh sistem pendidikan. Lebih dari 785 ribu guru non-ASN kini menerima tunjangan profesi Rp2 juta per bulan. Sebanyak 253 ribu guru PAUD nonformal mendapat Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp300 ribu.

Sementara 16.197 guru melanjutkan studi ke jenjang S1/D4, dan 804 ribu guru mengikuti Program Profesi Guru (PPG) untuk memastikan standar profesionalisme nasional terpenuhi.

Page 1 of 2
12Next
Tags: Cilacap RayaPendidikanRahma Akmal
Share1Tweet1SendShare
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi. Hak cipta dilindungi Undang-undang.

Pasang Iklan Penasultra

Ikuti Kami :

ADVERTISEMENT
Previous Post

Kemenag Tanamkan Nilai Iman, Budaya dan Cinta Alam di STQH 2025

Next Post

Lantik Ratusan Pejabat, Bupati Mubar Tegaskan Tak Satu Pun Dimintai Duit

RelatedPosts

Hak Partai vs Hak Publik: “Menelaah Legitimasi Pergantian Ketua DPRD”

6 Desember 2025

Benarkah Lahan Kambu Bisa Dibangun? Mengurai Status APL dan Aturan Mangrove

30 November 2025

Kisah dan Nilai Perjuangan Oputa Yi Koo Bagi Peserta Didik

10 November 2025

#savehakimkhamozaro

5 November 2025

Sumpah Pemuda dan Tantangan Zaman Digital

29 Oktober 2025

Semangat Pemuda dan Amanat Sumpah Pemuda 28 Oktober

28 Oktober 2025
Load More
Next Post

Lantik Ratusan Pejabat, Bupati Mubar Tegaskan Tak Satu Pun Dimintai Duit

Discussion about this post


PenaEkobis

PenaEkobis

Telkomsel Hadirkan Program Nonton Pasti SIMPATI, Ragam Paket Spesial dengan Kuota Besar

by Redaksi Penasultra.id
15 Desember 2025
0

Menyambut momen Natal dan tahun baru, Telkomsel melalui brand prabayar ikonik SIMPATI menghadirkan program Nonton Pasti SIMPATI untuk memperkaya pengalaman...

Read moreDetails

The Cooler Earth 2025, Cara CIMB Niaga Ajak Masyarakat Berpartisipasi dalam Gerakan Keberlanjutan

14 Desember 2025

Kejar Mimpi Fest 2025, CIMB Niaga Ajak Anak Muda Wujudkan Mimpi dan Aspirasinya

13 Desember 2025

CIMB Niaga Catat Laba Rp6,7 T, Perkuat Transformasi Digital Lewat Strategi Forward30

12 Desember 2025

Pelindo Petikemas Optimis Capai Target 2025

11 Desember 2025

Recommended Articles

Sosok Mayjend TNI (Purn) Andi Sumangerukka di Mata Sang Adik

11 Juli 2021

Sulkarnain Optimis Kendari Raih Predikat Kota Layak Anak 2021

10 Juni 2021

RSKI, Wujud Nyata Layanan Kesehatan bagi Warga Rempang dan Galang

27 Oktober 2024

Pemkot Kendari Berlakukan Skrining Massal Bagi ASN

5 Oktober 2020

Dirut TMII Sambut Baik Rencana Kerja Sama PWI

11 November 2024
Load More

Populer Minggu Ini

  • Tim Pansus DPRD Muna Temukan Kejanggalan Serius di RSUD dr LM Baharuddin

    82 shares
    Share 33 Tweet 21
  • Hak Partai vs Hak Publik: “Menelaah Legitimasi Pergantian Ketua DPRD”

    31 shares
    Share 12 Tweet 8
  • Usai Tersangkakan Mantan Sekda, Jaksa Bidik Lagi Eks Pj Bupati Mubar

    215 shares
    Share 86 Tweet 54
  • Dirut Bank Sultra Pimpin IKA SMAN 4 Kendari Periode 2025-2029

    15 shares
    Share 6 Tweet 4
  • UTTC Kendari Turunkan 42 Atlet di Kejuaraan Taekwondo Direktur Poltekkes Kendari Cup I

    15 shares
    Share 6 Tweet 4
logo penasultra

penasultra.id
PT Pena Sultra Grup
(Penerbit/Pengelola Penasultra.id)
NPWP: 93.591.690.8-811.000

Kontak »

Advetorial

Peluh Prajurit TMMD 125 Jadi Harapan Baru Warga Nekudu Konawe

Evaluasi Pilkada 2024, Cara KPU Sultra Siapkan Strategi Pemilu Lebih Berkualitas

KPU Sultra Resmi Tetapkan Pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Terpilih 2025-2030

Link Corner

  • Dewan Pers
  • Persatuan Wartawan Indonesia
  • Serikat Media Siber Indonesia
  • Siberindo.co
  • Dinamikasultra.com
  • Triaspolitika.id
  • Metrosultra.id
  • Bikasmedia.com

  • Profil
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Hak Jawab
  • Kontak
  • Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak

Copyright © 2023 Penasultra.id, Made with ❤️

error: Maaf tidak bisa.!!
No Result
View All Result
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
SMSI - Dewan Pers Penasultra.id

Ikuti Kami :

Copyright © 2023 Penasultra.id, Made with ❤️