Ia berharap, kedepan para penggiat seni dan budaya tidak hanya menjadi event organizer, tapi menjadi kreator atau event owner nya sendiri.
“Sultra jangan tinggal diam, perbanyak event. Karena dengan event akan mendatangkan wisatawan dan berdampak pada bagi ekonomi Sultra,” Trio menambahkan.
Ditempat yang sama, Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Dispar Sultra, Sri Halinarti mengatakan, pihaknya akan terus mendukung para penggiat seni dan budaya di Sultra. Sebab seni budaya dan pariwisata adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan.
“Melalui kegiatan ini mari bahu-membahu memahami nilai-nilai seni dan budaya dengan baik. Mari satukan tekat mendorong pembangun daerah demi menyejahterakan masyarakat,” Sri memungkas.
Untuk diketahui, Bisa Fest awalnya adalah sebuah gerakan bersih-bersih, Bisa Fest Akronim dari bersih, indah, sehat dan aman. Tetapi di era pandemi, maka Direktorat Event Daerah berinovasi mencoba di tahun 2022 melaksanakan Bisa Fest dengan menampilkan pesona tari, pesona musik, dan ekonomi kreatif.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post