PENASULTRA.ID, BUTON UTARA – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bersama Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Buton Utara (Butur) berkomitmen mendorong terbentuknya Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) dalam upaya percepatan penurunan stunting wilayah Butur.
Dashat merupakan program BKKBN sebagai salah satu bentuk upaya mencegah stunting lewat kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga berisiko stunting seperti calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, baduta/balita terutama dari keluarga kurang mampu.
“Sinergi Kementerian/Lembaga, pemerintah pusat dan daerah sangat diperlukan dalam melakukan percepatan penurunan stunting, melalui program Dashat ini keluarga beresiko stunting dapat memperoleh ketersediaan sumber pangan sehat dan padat gizi dan makanan tambahan bernutrisi seimbang melalui pemanfaatan sumberdaya lokal yang dapat dipadukan dengan sumberdaya/kontribusi dari mitra lainnya,” ungkap Direktur Analisis Dampak Kependudukan BKKBN, Faharuddin pada kegiatan peluncuran Dashat akhir bulan lalu.
Melalui Inpres No 3 Tahun 2022 pelaksanaan kegiatan Kampung Keluarga Berkualitas dapat lebih optimal, dan menjadi gerakan bersama setingkat desa/kelurahan yang dilaksanakan secara terintegrasi dan konvergen dalam penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dengan seluruh dimensinya guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga dan masyarakat.
Discussion about this post