Selanjutnya, ia bertemu dengan warga yang ada di Jalan Balaikota II. Warga meminta pelibatan generasi muda dalam kegiatan pemerintah kota, menyangkut persoalan kurikulum dan zonasi.
“Ini juga menjadi komitmen AJP-Asli jika terpilih nanti. Kami akan dudukan dengan Dikmudora sehingga tidak ada lagi zonasi yang memberatkan orang tua siswa termasuk persoalan kurikulum,” ujar Andi Sulolipu.
Selain itu, mereka juga menyampaikan persoalan terkait penggusuran UMKM di eks MTQ Kendari. Hal ini akan menjadi perhatian AJP-Asli yang akan dikomunikasikan dengan Gubernur Sultra agar kawasan eks MTQ dikelolah oleh Pemkot Kendari.
“Dalam program kami juga ada CBD atau Sentral Bisnis Distrik yang akan menjadi pusat perbelanjaan, informasi, wisata, dan menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD),” terang Andi Sulolipu.
Discussion about this post