Pernyataan Jumadin itu sekaligus menanggapi pernyataan anggota DPRD fraksi Golkar, Badalan dan Haerudin Buton yang mempertanyakan rancangan RPJMD yang sudah diajukan ke Pemerintah Provinsi, namun belum dibahas dalam rapat paripurna Dewan di Kantor DPRD Kabupaten Wakatobi, Kamis 21 Oktober 2021.
Jumadin mengatakan, jika rapat konsultasi rancangan RPJMD terus molor dengan waktu yang sudah mepet, ia khawatir visi misi Bupati dan Wakil Bupati yang memuat kepentingan masyarakat Wakatobi dalam RPJMD terabaikan.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Wakatobi, Hamiruddin meminta agar anggota Dewan tidak memperuncing permasalahan tersebut. Namun fokus pada subtansi pembahasan rancangan RPJMD.
Discussion about this post