“Kami senior Pemuda Pancasila Sumbar sudah bosan melihat kobeh, oknum dan pengurus Pemuda Pancasila di Sumbar. Saya melihat itu hanya untuk kepetingan pribadi saja,” tambah Djamalus.
Djamalus mengungkapkan, mengurus Ormas Pemuda Pancasila Provinsi Sumbar jangan disamakan di daerah lain. Pihaknya meminta pengurus Pemuda Pancasila Sumbar secara Ninik Mamak atau kearifan lokal yang ada.
“Kami melihat selama ini Pengurus Pemuda Pancasila Sumbar tidak ada melakukan sowan kepada senior- senior Pemuda Pancasila. Kami pendiri Pemuda Pancasila di Sumbar berdarah- berdarah mendirikan dan mengembangkan Pemuda Pancasila, sekarang enak- enak saja menggunakan untuk kepentingan pribadi dan tidak menghormati senior- senior,” pungkas Djamalus Datuk.
Page 2 of 3
Discussion about this post