“Itulah mengapa kita genjot pariwisata, karena dampaknya bisa menggerakkan semua sektor. Pariwisata bukan sekadar atraksi, tetapi juga industri yang membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Untuk itu, Wagub Hugua mengajak seluruh pihak, baik pemerintah maupun pelaku usaha untuk bersama-sama berkomitmen menyukseskan Rakorda dan STQH Nasional XXVIII, sekaligus menjadikan momentum ini sebagai pijakan dalam memperkuat posisi Sultra di peta pariwisata nasional dan global.
“Sulawesi Tenggara punya potensi pariwisata yang tidak kaleng-kaleng. Dengan kerja sama kita semua, saya yakin kita bisa menjadikan dua event nasional ini sukses, sekaligus memperlihatkan kepada Indonesia dan dunia bahwa Sultra siap menjadi pusat pertumbuhan pariwisata dan ekonomi ke depan,” tegasnya.
Dalam audiensi ini dihadiri oleh komunitas pariwisata yang terdiri dari PHRI, HPI, ASITA, pelaku travel, para chef. Seluruh elemen pariwisata ini berkumpul untuk memastikan kesiapan menyukseskan dua event nasional, yakni Rakorda Produk Hukum Daerah dan STQH Nasional XXVIII.
Dari aspek perhotelan, sekitar 3.400 kamar mulai dari kelas 1, hotel berbintang hingga homestay berkelas telah disiapkan. Selain itu, pelaku usaha juga sepakat tidak menaikkan tarif secara berlebihan, mengangkat kuliner tradisional sebagai identitas daerah, serta menyiapkan paket tur ke berbagai kabupaten/kota lengkap dengan transportasi, keamanan, dan standar pelayanan yang memadai.
Hugua menjelaskan bahwa dukungan komunitas pariwisata juga diarahkan untuk mendukung agenda berkelanjutan pemerintah daerah.
Selain konsistensi kalender event pariwisata di 17 kabupaten/kota dengan 7–8 agenda tahunan, Sultra juga tengah mempersiapkan event internasional, yakni International Conference on Sustainable Tourism dan Executive Bureau Meeting pada pertengahan 2026 yang akan dihadiri perwakilan dari negara-negara Eropa, Afrika, Asia Pasifik, hingga Amerika Latin.
“Dengan sinergi seluruh pihak dan arahan dari Gubernur ASR, kami meyakini sektor pariwisata Sultra akan terus berkembang dan menjadi motor penggerak ekonomi daerah,” pungkas Hugua.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post