“Jangan sampai terpengaruh oleh pihak-pihak manapun yang menginginkan perpecahan bangsa kita. Ini harus kita jaga terus. Pondasinya adalah Kebhinekaan dan Pancasila, pilarnya adalah persatuan dan kesatuan, serta atapnya adalah NKRI,” himbau Kasad di gedung Malahayati, Makodam IM, Banda Aceh, Jumat 11 Maret 2022.
Kepada para Dandim, Kasad juga menyampaikan pesan agar selalu bersama-sama dengan Walikota dan Bupati untuk berkerja demi mengatasi kesulitan rakyat. “Bersama unsur pemerintah daerah, kehadiran TNI AD dimana pun harus menjadi solusi bagi permasalahan rakyat,” pungkas Kasad mengakhiri sambutanya.
Sementara itu, pangdam Mayjen TNI Mohamad Hasan melaporkan bahwa situasi dan kondisi wilayah Aceh saat ini aman dan kondusif. Dimana hal ini tidak terlepas dari peran bersama dari para ulama, tokoh masyarakat dan segenap Forkopimda yang telah berupaya menciptakan kesejukan dan pembinaan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kerukunan dan toleransi di antara warga masyarakat.
“Oleh sebab itu, ucapan terimakasih kami sampaikan kepada para ulama, tokoh masyarakat dan Forkopimda. Semoga ke depan kita dapat lebih mempererat sinergitas dan komunikasi di antara kita, demi untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan Bangsa,” ucap Pangdam IM.
Mohamad Hasan juga menyampaikan bahwa Kodam saat ini sedang melaksanakan rekrutmen prajurit TNI AD dari kalangan santri dan lintas agama yang merupakan kebijakan dari Kasad.
Discussion about this post