Untuk itu, JARI Konut sering mendapat laporan dari warga yang terdampak, mereka sudah komplain, tapi perusahaan cuek saja, tidak ada reaksi.
Para petani berharap, pihak perusahaan lebih bertanggung jawab dengan keadaan yang menyulitkan para petani karena keberadaan mereka di tengah tambang batu yang memiliki limbah dan beracun.
Sekalipun pihak perusahaan memperbaiki, tak serta merta menyelesaikan masalah yang akan terus terjadi.
Selain aspek lingkungan, keluhan warga akan aktivitas penambangan batu tersebut juga di khawatirkan terjadinya tekanan sosial.
Perubahan bentang alam yang di akibatkan ulah perusahaan menjadi keterpaksaan petani mengikuti pembangunan jalan masuk ke area penambangan (hauling road) untuk sampai ke lahan kebunnya.
Dulunya warga menuju ke kebun menggunakan jalan usaha tani dan melewati jembatan yang di bangun oleh dinas PU setempat dan kini sudah tidak di lewati lagi, di tambah lagi alat berat keluar masuk.
Discussion about this post