“Pak Hermansjah itu begitu gigih memperjuangkan wartawan-wartawan anggota PWI untuk bisa masuk program Fellowship Jurnalisme Perubahan Perilaku (FJPP) kerja sama Dewan Pers dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana di masa Pandemi Covid-19. Mulai dari pendaftaran, sampai pengurusan honornya. Alhamdulillah semuanya beres,” kata Nasir yang saat itu ditugaskan oleh PWI Pusat di FJPP.
Rasa kehilangan sosok almarhum yang disertai doa juga mengalir dari Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat H. Ilham Bintang, para ketua PWI Provinsi dan pengurus di seluruh Indonesia.
Di jajaran pengurus PWI Pusat juga banyak yang memberi perhatian atas meninggalnya Hermansjah lewat WhatsApp. Mereka antara ain Dr Suprapto, Zulkifli Gani Otto, Yusuf Susilo Hartono, Nurcholis MA Basyari, Raja Pane, Hendro Basuki, Rita Sri Hastuti, Wawan Djuwarna dan Fachri Mohamad, serta sejumlah senior seperti Naungan Harahap, dan AR Loebis.
Dari organisasi pers di luar PWI juga mengalir doa dan ucapan duka cita untuk almarhum, yang disampaikan lewat jaringan aplikasi media sosial, karangan bunga, maupun pemberitaan di media pers.
Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Firdaus dan Ketua SMSI Sumut Zulfikar Tanjung bersama Sekretaris Erris J Napitupulu juga secara khusus memberikan pernyataan duka cita yang dimuat di media massa.
Berpulangnya Hermansjah juga mendapat perhatian Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi. Ia menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Hermansjah, mantan Ketua PWI Sumut.
“Bung Herman ikut mendorong kami untuk memimpin Sumatera Utara. Waktu itu saat dia menjadi Ketua PWI Sumut bersama pengurus lainnya datang ke kantor saya di Kostrad dan memberi dorongan untuk menjadi Gubsu,” kata Edy Rahmayadi.
Gubsu juga mendoakan Hermansjah mendapat tempat di sisi Allah SWT dan Insya Allah husnul khotimah.
“Mudah-mudahan amal baiknya dalam dunia jurnalistik yang digeluti sepanjang hidupnya bermanfaat bagi masyarakat Sumut,” ujar Edy lagi.
Ketua PWI Sumut H Farianda Putra Sinik juga menyampaikan rasa belasungkawa dan menyampaikan rasa duka yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum.
Selama hidupnya Farianda mengenal sosok Hermansjah adalah orang yang bersahaja, baik, dan telah berbuat yang terbaik untuk kemajuan PWI Sumut.
Discussion about this post