Mengenai kualitas, Arifin sangat menjamin kesehatan sapi potong miliknya. Hampir setiap bulan sekali ternak sapinya dikontrol oleh tim peternakan bersama dokter hewan Dinas Pertanian Kabupaten Buton Utara.
Arifin mengaku, awal merintis bisnis ternak sapi beberapa tahun lalu hanya sekedar mengisi waktu di masa purna baktinya. Pertama ia hanya memiliki enam ekor sapi. Saat ini sapi yang ada dalam kandang ranch yang terintegrasi dengan perkebunan kelapa seluas 30 hektare kini mencapai 70 ekor.
“Saya mencoba ternak sapi awalnya hanya enam ekor. Saya lihat potensi kebun kelapa cocok kita pelihara sapi di bawahnya dengan sedikit pengalaman saya waktu di Peternakan. Alhamdulillah hari ini sudah 70 ekor,” terangnya.
Seiring dengan perkembangan jumlah populasi sapi miliknya, Arifin kini mulai memberdayakan masyarakat setempat untuk beternak sapi. Saat ini ia telah mempekerjakan delapan orang karyawan dengan sistem bagi hasil.
Discussion about this post