Peningkatan ketakwaan melibatkan keyakinan yang lebih kuat terhadap aturan Islam, ketakwaan juga akan mengantarkan kita pada rasa takut kepada Allah SWT.
Selain memperingatkan kita pada peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah, momentum Muharram sesungguhnya mengandung esensi sangat besar dan fundamental yakni sebagai wujud ketaatan kepada Allah SWT dalam seluruh aspek kehidupan. Mulai dari individu, keluarga, masyarakat hingga negara.
Allah SWT berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, masuklah kalian ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan, sungguh setan itu adalah musuh nyata kalian” (TQS Al-Baqarah: 208).
Adanya pergantian tahun adalah momentum terbaik untuk melakukan refleksi atas apa yang terjadi selama ini. Refleksi ini yakni melakukan evaluasi dan bersikap kritis terhadap permasalahan yang mendera umat Islam. Umat Islam harus merenungkan kembali apa akar masalah kondisi buruk kehidupan saat ini sehingga kemuliaannya sebagai umat terbaik telah hilang.
Yakinlah, satu-satunya cara untuk meraih kemuliaan adalah dengan kembali kepada aturan Allah dan menerapkannya dalam kehidupan secara kaffah. Umat Islam bersatu di bawah naungan Daulah Islam, hidup sejahtera di bawah aturan Allah, Islam tersebar ke seluruh penjuru dunia dan menjadi rahmat bagi seluruh alam.
Maka dengan melihat itu semua, tidak ada alasan lagi bagi kita untuk menunda penerapan Islam secara totalitas. Sudah seharusnya kita kembali pada ajaran Islam. Sistem Islam telah terbukti mampu mengatur urusan makhluk.(***)
Penulis adalah Relawan Opini
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post