Demikian halnya perusakan posko milenial RAPI di Jalan Sukowati depan BRI Raha oleh massa pendukung Rusman-Bahrun.
“Itu terjadi Senin sore tanggal 16 November 2020 saat massa pendukung Rusman-Bahrun konvoi pulang dari kampanye. Posko yang menyatu dengan rumah tinggal tersebut mereka lempari dengan batu sehingga kaca-kaca rumah pecah berantakan,” bebernya.
Lanjut Aksah, aksi provokasi dan tindakan tidak terpuji dari massa pendukung Rusman-Bahrun tidak berhenti sampai disitu. Terbaru atau Rabu sore tanggal 18 November mereka kembali membuat aksi provokasi dengan cara melakukan konvoi sepeda motor sekitar 40 biji.
“Tiba di depan rumah kediaman orang tuanya Wakil Ketua DPRD Muna dari Partai Demokrat, pak Cahwan, mereka berhenti dan menggas-gas motor. Bahkan diantara peserta konvoi ada yang menggoyang-goyang pagar di depan rumah. Aksi mereka tersebut mengakibatkan penghuni rumah panik dan ketakutan, padahal di dalam rumah tersebut hanya perempuan-perempuan dan anak-anak,” jelasnya.
“Menyikapi tindakan anarkis dan provokatif dari massa pendukung Rusman-Bahrun tersebut kami berharap kepada pihak Kepolisian Resor Muna agar mengambil tindakan tegas dan konkrit menghentikan aksi-aksi bar-bar tersebut,” pungkas mantan Wartawan senior itu.
Penulis: Sudirman Behima
Editor: Basisa
Jangan lewatkan video populer:
https://youtu.be/VRMNu2xWe4A
Discussion about this post