“Pasukan berkuda ini untuk melaksanakan kegiatan yang sifatnya atau medannya yang tidak bisa dilalui kendaraan. Oleh karena itu, bisa menggunakan Turangga ini, namun pada pelaksanaan even ini (pasukan berkuda) hanya melaksanakan patroli yang sifatnya jaraknya sedang,” katanya.
Tak hanya pasukan berkuda, kata dia, pihaknya juga mengerahkan sebanyak 34 anjing pelacak atau K9 yang diturunkan untuk mengamankan mulai dari Pelabuhan Gilimanuk hingga Pelabuhan Ketapang di perbatasan NTB guna mencegah kejahatan.
Sementara itu, drh. Nadia Kamila selaku dokter hewan mengatakan pihaknya mempersiapkan kondisi kuda yang diturunkan secara maksimal, dengan pemeriksaan kesehatan dan pemberian vitamin.
“Hal ini untuk menghindari dropnya kondisi menghadapi perubahan cuaca. Kita tidak sendiri, tapi juga bekerja sama dengan para pawangnya,” katanya.
Discussion about this post