<strong>PENASULTRA.ID, BOMBANA</strong> - Pemerintah Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) saat ini tengah mengambil ancang-ancang untuk menggusur pasar lama Kasipute yang berlokasi di depan Masjid Nurul Iman, Kecamatan Rumbia. Diketahui, pasar Kasipute itu merupakan aset peninggalan Kabupaten Buton sebelum terbentuk daerah otonomi baru (DOB) Kabupaten Bombana. Hampir keseluruhan kondisi bangunan pasar saat ini nampak rapuh dan dipenuhi rerumputan liar. Tumpukan sampah juga menjadi pemandangan tak elok saat warga berada di pasar tersebut. Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bombana, Musdalifah mengatakan, penggusuran pasar lama Kasipute tersebut bakal dilakukan pada bulan ini. Namun, sebelum pihaknya melakukan penggusuran, 62 orang yang terdaftar sebagai pemilik kios diberikan santunan dana hingga puluhan juta rupiah. "Meskipun kita sebagai pemerintah memiliki kewenangan penuh untuk membongkar pasar itu, bukan berarti masyarakat khususnya penjual di sana kita kesampingkan. Pemerintah tetap memberikan kebijakan seperti santunan," tutur Musdalifah. <strong>Laporan: Zulkarnain</strong> <strong>Editor: Irwan</strong>
Discussion about this post