PENASULTRAID, SURABAYA – Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Restuardy Daud mengatakan ekonomi Indonesia tumbuh positif sebesar 5,05% pada triwulan 2 tahun 2024, lebih rendah dibanding periode yang sama tahun 2023.
Demikian disampaikan Restuardy pada Rapat Kerja Koordinasi Nasional (Rakerkornas) APINDO ke-33 yang mengangkat tema “Sinergi Pengusaha dan Pemerintah: Memastikan Kualitas Sinergi dan Peran Birokrasi dalam Memperlancar Kegiatan Usaha”, beberapa waktu lalu di Novotel Samator.
“Lima lapangan usaha dengan kontribusi terbesar terhadap ekonomi, yaitu industri pengolahan, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan yang menunjukkan pertumbuhan positif,” kata Restuardy dalam keterangan pers yang diterima redaksi, Minggu 1 September 2024.
Guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia, Restuardy meminta dukungan pemerintah daerah melalui Perda agar tercipta ketentraman dan ketertiban umum di tengah masyarakat.
Selain itu, Perda juga diharapkan dapat menciptakan iklim investasi yang kondusif, yaitu perekonomian akan tumbuh dengan baik di situasi masyarakat yang stabil. Penegakan Perda juga bertujuan untuk memastikan Perda dipatuhi sebagai norma yang berlaku di tengah masyarakat.
Discussion about this post