PENASULTRA.ID, BOMBANA – Selain terkenal dengan nikelnya, pulau Kabaena, Kabupaten Bombana merupakan salah satu daerah yang memiliki bibit atau benih tanaman porang seperti yang tengah populer saat ini di tengah masyarakat.
Wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bombana, Iskandar membenarkan adanya tumbuhan porang baik yang di budidaya maupun tumbuh liar sejak dahulu kala.
Bahkan, kata dia, sejak dua tahun terakhir, tidak sedikit petani dari luar datang di pulau Kabaena untuk membeli bibit porang. Hanya saja yang menjadi kendala saat ini belum adanya legalitas bibit porang layaknya bibit porang asal daerah Pasuruan, Madiun, Wonogiri, Bandung serta Maros.
“Ia benar, banyak petani asal Makassar, datang di pulau Kabaena hanya untuk membeli porang yang ada di pulau Kabaena,” ungkap Iskandar.
Menurutnya, hingga kini, jumlah kelompok tani pembudidaya porang di pulau Kabaena mencapai 80an kelompok. jika hal ini direspon positif oleh pemerintah kabupaten, tentu porang di pulau Kabaena bakal memiliki nilai strategis baik para petani maupun daerah Bombana.
View this post on Instagram
“Porang saat ini di Indonesia kan lagi langkah, sementara stok bibit di Kabaena banyak. Kalau sudah memiliki sertifikat otomatis daerah kita nanti bisa jadi penyuplai bibit. Petani kita pun berpeluang yang cukup besar untuk ekspor besar besaran,” ucapnya.
Discussion about this post