Nur Endang Abbas juga mencatatkan diri sebagai perempuan pertama di Sultra yang menjabat sebagai sekretaris daerah provinsi.
“Saya pikir, kita semua memiliki pandangan serta penilaian yang sama, bahwa Ibu Dr. Hj. Nur Endang Abbas, SE, M.Si dengan izin Tuhan Yang Maha Kuasa, dapat mengemban tugasnya sebagai pejabat fungsional Widyaiswara Ahli Utama Provinsi Sulawesi Tenggara dengan sebaik-baiknya,” ujar Gubernur.
Penilaian tersebut cukup beralasan, dengan melihat track recordnya selama ini yang memiliki komitmen tinggi, begitu sarat pengalaman dan kemampuan kerja yang memadai, serta prestasi kerja, yang telah mendapatkan banyak apresiasi dari berbagai pihak.
Di penghujung sambutannya Gubernur menyampaikan sejumlah pesan dan harapan kepada Nur Endang Abbas. Pertama, jabatan yang dipercayakan merupakan amanah yang dititipkan negara dan pemerintah. Sehingga selain perlu disyukuri, tetapi juga hendaknya dijaga dan diimbangi dengan kejujuran, keikhlasan, serta prestasi dalam bekerja.
“Sebagai Widyaiswara, bekerjalah secara maksimal, profesional, dan penuh tanggung jawab, sesuai dengan keahlian yang dimiliki, dan memberikan solusi terhadap persoalan dihadapi, khususnya dalam pengembangan kualitas ASN di Provinsi Sulawesi Tenggara,” kata Ali Mazi.
Kedua, senantiasa menjaga komitmen dan disiplin tinggi terhadap tugas-tugas dan tanggung jawab sebagai ASN dengan meneguhkan niat dan tekad untuk menjadi teladan, baik dalam menjalankan tugas pemerintahan maupun sebagai anggota masyarakat, agar dapat memberi kesan positif dan menginspirasi melalui tindakan-tindakan yang bermanfaat untuk kemajuan daerah dan bangsa.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post