Sebuah tugas mulia yang dibebankan sang Pencipta. Dimana para ibu dituntut menanamkan keimanan yang shahih sejak dini, jauh dari kemusyrikan dan kurafat. Wajib mengenalkan berbagai aturan islam tentang kehidupan selain ilmu pengetahuan dunia. Sehingga melahirkan keturunan yang memiliki karakter khas sebagai generasi muslim yang berbeda dari bangsa lain. Sebab, kuat lemahnya karakter anak tergantung pendidikan orang tua.
Bahkan, yang menentukan anak tumbuh menjadi muslim taat, pelaku maksiat, atau kafir adalah tergantung pola didik orang tuanya. Rasulullah bersabda: “Setiap anak yang dilahirkan diatas fitrah hingga ia fasih (berbicara). Kedua orang tuanya lah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani atau Majusi”. (HR. Al baihaqi dan At Thabrani).
VDNIP Butuh 60 Ribu Tenaga Kerja, Masyarakat Diminta Siap Berkompetisi https://t.co/QXuyTKpxNx
— Penasultra.id (@penasultra_id) January 27, 2022
Disadari atau tidak parenting moderasi di atas merupakan agenda yang dirancang sedemikian rupa untuk merusak Islam. Bagaimana tidak, sedari kecil anak-anak tak berdosa sudah dicekoki pemahaman sesat moderasi beragama. Sungguh, suatu upaya sistematis dalam mengaburkan ajaran Islam yang sebenarnya. Memberi stigma buruk dengan label radikalisme sebagai alat membendung kebangkitan kekuatan Islam.
Oleh karena itu, parenting moderasi menjadi pilihan wajib penguasa untuk menghindarkan anak-anak dari pemahaman radikal versi mereka yang dimulai dari lingkungan keluarga. Padahal, ada bahaya yang mengintai dibalik pola asuh moderasi.
Pertama, pendangkalan akidah anak melalui pluralisme. Sehingga, anak menganggap semua agama sama saja. Alhasil, akan menimbulkan keraguan anak atas kebenaran agamanya. Kedua, makin menancapnya paham sekular liberal dibenak anak. Karena sejak dini sudah dididik untuk tidak menjadikan agama sebagai pedoman hidup.
Ketiga, hilangnya pemahaman Islam politik pada anak. Menyebabkan anak bermasa bodoh dengan keadaan bangsa. Ia, tak peduli meski sumber daya alamnya dicaplok asing.
Dari fakta di atas, jelas sudah kemudaratan moderasi beragama. Kaum Muslim harus sadar inilah upaya global untuk menghalangi bangkitnya peradaban Islam. Sebuah peradaban agung yang akan melindungi umat dari Merauke sampai Maroko. Peradaban luhur yang memelihara jiwa dan kesejahteraan rakyat.
Discussion about this post