Selain itu, sistem sanksi yang tidak menjerakan menjadikan kejahatan merajalela, bahkan dapat memberikan contoh pada orang lain akan solusi yang akan dipilih. Ha ini tampak dari pelaku kejahatan yang keluar masuk bui dengan kasus yang serupa.
Berbeda dengan sistem sekuler hari ini, Islam menetapkan tujuan hidup manusia untuk taat pada Allah SWT dan terikat dengan aturan-Nya. Ini karena dengan sistem pendidikan Islam yang berbasis akidah Islam akan membentuk pribadi yang mulia yang beriman kepada Allah SWT dan hari akhir, sehingga menjaga diri dari kemaksiatan dan kejahatan.
Islam pun memiliki sistem sanksi yang tegas dan menjerakan, sehingga mampu mencegah orang lain dalam melakukan sesuatu perbuatan yang kriminal. Karena sungguh dalam Islam sanksi merupakan bentuk pencegah.
Disebut pencegah karena dengan diterapkannya sanksi, orang lain yang akan melakukan tindak kriminal yang sama dapat dicegah, sehingga tak muncul keinginan untuk melakukan hal yang serupa. Ini sebagaimana dalam Alquran surah Al-Baqarah ayat 179 yang artinya, “Dan dalam qisas itu ada (jaminan) kehidupan bagimu, wahai orang-orang yang berakal, agar kamu bertakwa.”
Oleh karena itu, sungguh tidak mudah meminimalisasi apalagi menuntaskan masalah kriminal saat ini, jika kondisi yang ada dapat memicu tindak kriminal makin bertambah dan sadis.
Karena itu, sungguh hanya aturan Allah SWT yang maha sempurna dan diterapkan dalam seluruh aspek kehidupan yang mampu menyelesaikan berbagai masalah yang ada. Sebab Dia yang menciptakan manusia, maka Dia pula yang mengetahui mana aturan yang terbaik untuk hambanya. Wallahu a’lam.(***)
Penulis adalah Freelance Writer
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post