<strong>PENASULTRA.ID, MUNA</strong> - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Muna, Bachrun menemukan Rumah Pangan Kita (RPK) di Pasar sentral Laino Raha yang menjual beras Bulog melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET). "Satu kita dapat di pasar itu, beras Bulog dijual di luar aturan, di luar ketentuan," kata Bachrun kepada awak media di sela-sela inspeksi mendadak (Sidak), Jumat 5 April 2024. Menurut Bachrun, ulah oknum RPK ini adalah salah satu masalah yang perlu dituntaskan. Untuk itu, Pemda Muna bakal berkoordinasi dengan pihak Perum Bulog Raha agar menindak tegas RPK 'nakal' tersebut. "Lumayan itu selisih harga satu karung sepuluh ribu dari harga seharusnya. Itu permainannya bukan di Bulog tapi di RPK," timpal Wakil Bupati Muna itu. Selain sidak di Pasar Laino Raha, Bachrun yang didampingi sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, juga menyambangi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Pelabuhan Nusantara Raha. Hasil sidak di SPBU, untuk stok ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) jelang lebaran Idulfitri 1445 relatif aman. Sementara kunjungannya di Pelabuhan Nusantara Raha, Bachrun mengimbau agar agen pelayaran maupun pihak KUPP Kelas IIB Raha tidak membiarkan kapal angkutan memuat penumpang melebihi kapasitas yang telah ditetapkan saat arus mudik dan arus balik nanti. "Yang nomor satu itu keamanan kemudian kenyamanan. Tapi kadang-kadang kita lupa itu dengan keamanan. Jadi kami berharap semua ikuti aturan biar aman nyaman," pungkas Bachrun. <strong>Penulis: Sudirman Behima</strong> <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=TInFpeaJCXA
Discussion about this post