Namun demikian, pangan tersebut sudah mulai ditinggalkan karena harganya yang mahal dan rasanya kurang enak. Bahan pangan lain yang memiliki IG rendah dan berpotensi untuk dikembangkan bagi penderita diabetes adalah Sinonggi, Kasuami, Kambuse, dan Kabuto (SIKKATO).
SIKKATO adalah pangan lokal Sultra yang dikonsumsi oleh masyarakat Sulawesi Tenggara dari etnis yang berbeda. Sinonggi adalah makanan lokal etnis Tolaki yang terbuat dari sagu. Kasuami adalah makanan lokal etnis Buton yang terbuat dari Singkong. Kambose dan Kabuto adalah makanan lokal etnis Muna. Kambose terbuat dari jagung matang sedangkan Kabuto terbuat dari singkong kering.
View this post on Instagram
Sebagai bahan makanan pokok fungsional, Sikkato sebenarnya memiliki banyak manfaat kesehatan yang belum dikenal secara massif, salah satuny adalh untuk mengontrol ahkan untuk menurunkan kadar gulah darah puasa penderita DM. SIKKATO dapat dijadikan sebagai makanan pokok pengganti nasi bagi penderita diabetes karena bahan utama pembuatan SIKKATO yaitu sagu, jagung, dan ubi kayu telah diketahui memiliki IG rendah.
IG jagung yaitu 28,66-41,37. Beberapa produk sagu yang pengolahannya mirip dengan sinonggi yaitu papeda, sagu tumbu kombinasi papeda dengan ikan dan sinonggi mememiliki IG sebesar 55-70. Sedangkan IG ubi kayu rebus adalah 29-45.
Discussion about this post