PENASULTRA.ID, JAKARTA – Peserta Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dengan Kementerian Badan Usaha Miliki Negara (BUMN) berkesempatan mengikuti lomba kompetisi jurnalistik dengan memperebutkan total hadiah Rp50 juta.
Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun didampingi Sekjen PWI Pusat Sayid Iskandarsyah menjelaskan, kompetisi jurnalistik ini khusus bagi peserta yang mengikuti UKW PWI-BUMN yang kick-off-nya, pada Kamis-Jumat 28-29 Desember 2023, serentak di tiga daerah sekaligus, yaitu di Manado, PWI Sulawesi Utara (Sulut), di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan di Banda Aceh, PWI Provinsi Aceh dan dilanjutkan ke seluruh PWI se-Indonesia termasuk satu daerah khusus PWI Surakarta.
Menurut Hendry, secara teknis berkaitan dengan pelaksanaan UKW ini menjadi kewenangan dari Direktorat UKW PWI Pusat dan dari PWI Pusat telah memberitahukan kepada seluruh Ketua PWI Provinsi.
Secara teknis mengenai kompetisi jurnalistik bagi peserta UKW PWI-BUMN ini, kata Direktur LUKW PWI Pusat, Firdaus Komar wajib memenuhi kriteria di antaranya, tema tulisan lomba ‘peran BUMN terhadap kemajuan pers melalui UKW’. Karya jurnalistik yang diikutkan dalam lomba berupa feature dengan minimal 1.500 karakter.
Selanjutnya karya yang dilombakan dikirimkan ke link yang telah disediakan oleh admin PWI Pusat dengan waktu maksimal tiga hari setelah pelaksanaan UKW yang digelar di masing-masing daerah.
Mengenai tema yang ditentukan, variabel pertama terkait peran BUMN saat ini. BUMN memiliki peran yang penting dalam membangun dan mengembangkan perekonomian Indonesia. Sebagai bagian integral dari sektor publik, BUMN memiliki tanggung jawab besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan menyediakan layanan publik yang vital.
Badan usaha adalah mitra pemerintah dalam meningkatkan perekonomian nasional. Misalnya dalam peningkatan ekspor. Selain itu, fungsi badan usaha adalah sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam pemerataan pendapatan masyarakat.
Berkaitan dengan peran BUMN terhadap kemajuan pers, Menteri BUMN mempercayai bahwa wartawan adalah bagian utama industri pers yang akan bekerja secara profesional. Atas profesionalitasnya itu maka pemerintah dan industri lain, termasuk BUMN, sangat memperhatikan industri pers.
Salah satu bentuk perhatian itu antara lain diberikan oleh Kementerian BUMN dan jajaran BUMN dalam bentuk dukungan penyelenggaraan UKW. Dukungan tersebut juga diberikan dengan harapan industri pers tetap mampu bersinergi berkontribusi untuk kemajuan BUMN.
Discussion about this post