PENASULTRA.ID, KENDARI – Dalam upaya meningkatkan jumlah investor pasar modal guna mendorong pemulihan ekonomi nasional, Capital Market Summit & Expo (CMSE) 2021 secara virtual kembali digelar.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerjasama dengan Self Regulatory Organization (SRO) yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) tersebut dilaksanakan pada 14 hingga 16 Oktober 2021.
Direktur Utama BEI, Inarno Djajadi mengatakan, CMSE 2021 merupakan kegiatan yang bertujuan sebagai ajang pertemuan stakeholders pasar modal Indonesia dan masyarakat untuk dapat berbagi informasi terbaru serta teraktual.
“Diharapkan CMSE 2021 dapat mendukung pencapaian target penambahan jumlah investor, perusahaan tercatat baru serta meningkatkan penggalangan dana di pasar modal.” kata Inarno melalui rilis persnya, Kamis 14 Oktober 2021.
Menurutnya, pandemi Covid-19 menjadi tantangan bagi pasar modal serta perekonomian Indonesia. Sehingga perlu penyesuaian secara masif untuk menjamin keberlanjutan pasar modal, salah satunya dengan mengadakan CMSE 2021 ini.
Otoritas pasar modal merespon tantangan ini dengan sangat baik dan mampu menorehkan pencapaian penambahan dari sisi jumlah investor, perusahaan tercatat maupun aktivitas perdagangan.
“Jumlah investor saham atau single investor identification atau SID baru terus mengalami peningkatan dalam delapan bulan terakhir di 2021 dan telah mencapai rekor baru, yaitu sebanyak 1 juta investor saham baru,” beber Inarno.
Discussion about this post