• Latest
  • Trending
  • All
  • #Headline
  • Advetorial
  • Kepulauan
  • Daratan

Tom Lembong, Agro Maritim dan Garam

28 Januari 2024

Pemkot Baubau Siapkan Lahan di Palabusa untuk Pembangunan Jembatan Buton-Muna

12 Juli 2025

Wagub Hugua Ajak LAT Aktif Berpartisipasi dalam Pembangunan Sultra

12 Juli 2025

Pertamina Bitung Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Anak Pesisir

12 Juli 2025

Turnamen Domino DPMD Muna Cup II Diikuti 320 Pasang Peserta

12 Juli 2025

Menakar Langkah KPK dalam OTT di Sumut

12 Juli 2025

Gubernur Sultra Tegaskan Perusahaan Tambang Wajib Patuhi Aturan

12 Juli 2025

PT Vale Hadirkan Livelihood Restoration Program di Pomalaa

11 Juli 2025

Festival Liangkabori 2025 Resmi Digelar, Wagub Sultra: Ini Peradaban Kuno Muna

11 Juli 2025

PLN ULP Kolaka Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Pomalaa

11 Juli 2025

Gubernur ASR Lepas 2 Paskibraka Nasional Utusan Sultra: Asal Kendari dan Mubar

11 Juli 2025

Asmo Sulsel Akan Gelar Honda One Make Race di Kendari Pada Akhir Juli 2025

11 Juli 2025

Dikbud Sultra Berencana Tata SMAN 12 Kendari Jadi Sekolah Unggulan

10 Juli 2025
Minggu, 13 Juli 2025
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Profil
  • Redaksi
  • Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Hak Jawab
Penasultra.id
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
No Result
View All Result
Penasultra.id
No Result
View All Result
  • #Headline
  • PenaPembaca
  • PenaHealth
  • PenaKuliner
  • PenaOto
  • LayarPena
  • PenaSport
  • LensaPena
  • FigurPena
ADVERTISEMENT
Home PenaPembaca

Tom Lembong, Agro Maritim dan Garam

Redaksi Penasultra.id by Redaksi Penasultra.id
28 Januari 2024
in PenaPembaca
A A
0

Tom Lembong. Foto: kontenislam

3
SHARES
29
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Oleh: Rusdianto Samawa

Ungkapan Tom Lembong di MetroTV sungguh membuat petani garam tercengang, sekaligus berharap, agar Agro Maritim Anies dapat manfaatkan ruang pesisir yang luas lahannya 40 juta hektare untuk diintegrasikan dalam tata kelola lahan garam sehingga perdebatan Tom Lembong dengan Luhut Binsar Panjaitan dan Bahlil Lahadalia dapat menjawab kegagalan rezim Jokowi yang tak bisa mengobati keresahan, kesusahan dan kemiskinan petani garam.

Luhut Binsar Panjaitan dan Bahlil Lahadalia belum paham bahwa garam bisa gantikan Lithium menjadi baterai. Walaupun kapasitas baterai kecil. Tetapi ini, harapan kedaulatan sumberdaya mineral Indonesia yang tak dilirik sama sekali. Padahal, garam bisa perkuat program kebijakan Energi Terbaru dan Terbarukan.

Dukung Tom Lembong, debat terbuka. Luhut dan Bahlil jangan bilang hoaks kepada lawan debat. Buktikan saja datanya. Luhut dan Bahlil lebih lemah dalam argumentasi. Cenderung menyerang pribadi.

Baca Juga

Bahlil-DPR Sepakat Persetujuan RKAB Tambang Minerba Kembali Jadi 1 Tahun

Indosat-GoTo Luncurkan Model 70 Miliar Parameter Berlayanan Chat Multibahasa

Foto: Rangkaian Kunjungan Menteri ESDM RI di Wakatobi-Baubau

Menteri Bahlil Pastikan Ketersediaan BBM Aman hingga Idulfitri 1446 H

Padahal, nikel kedepan sudah tak tersedia dan pasti beralih ke energi lain, seperti garam. Karena rezim Jokowi, keruk nikel hanya kepentingan jual. Bukan mementingkan kedaulatan rakyat dan negara. Ingat ekspor ilegal nikel ke China, lolos tanpa ada proses hukum. Ini pertanda hilirisasi nikel itu omong kosong.

Semua orang jadi menteri. Kalau prinsip jual. Pasti bisa semua. Apakah Luhut Menko Maritim dan Bahlil Menteri BKIPM pernah memikirkan petani garam?.

Jawabannya, kabinet Jokowi, malah menuduh hasil produksi garam Indonesia tidak berkualitas. Hal itu alasan saja, supaya bisa impor jutaan ton garam. Main mafia lagi dalam impor. Ingat kasus impor garam 3 tahun lalu?. Visi poros maritim dunia itu omong kosong. Hanya jadi penarik investasi. Sejak kapan perhatikan petani garam, maupun petani rumput laut.

Front Nelayan Indonesia (FNI) sudah menghitung hasil petani garam sejak 2015-2024 ini. Tak lebih baik dan tak kunjung ada Common Will dari pemerintah untuk berdayakan, yah malah lahan banyak dirampas oleh pengusaha atas nama negara. Lagi-lagi alasan Land Reform Agraria. Lahan petani diambil alih alasan masuk kawasan hutan lindung. Lalu aparat dibayar untuk backup. Memang rusak kok negara ini. Sudah ngak bener.

Kalau melihat potensi hasil produksi garam, maka bisa diolah menjadi baterai pengganti nikel. Ada banyak kelompok Pugar dan Kugar, Tersebar di seluruh Indonesia seperti Rembang, Brebes, Cilacap, Demak, Batang, Kebumen, Purworejo, Jepara, Sampang, Pati, Indramayu, Sumenep, Bima, Demak, Pamekasan, Sumbawa, Lombok Barat, Kota Surabaya, Pangkajene, Jeneponto, Lamongan, Tuban, Probolinggo, Pasuruan, Sidoarjo, Probolinggo, Gresik, Kota Kupang, Aceh Timur dan masih banyak lainnya.

Kelompok Pemberdayaan Usaha Garam (Pugar) jumlahnya mencapai 11 ribuan dan Kelompok Usaha Garam (Kugar) sebanyak 12.728 yang terdiri dari 216.399 petambak garam rakyat di 541 desa di 200-an kecamatan dan 60 kabupaten/kota dengan luas lahan 33.854,36 Ha dengan lahan produksi garam seluas 24.130,92 hektare. Berarti existing lahan pakai per orang (kepala keluarga) sekitar 1-156 hektare.

Tahukah, bahwa produksi garam di Indonesia selalu melimpah sepanjang tahun. Kualitasnya pun tak perlu diragukan lagi mulai dari yang biasa hingga yang premium dengan harga 1000-2500 rupiah. Kasian petani kita. Sekilo saja garamnya harganya segitu.

Tak kurang dari 6 daerah di bawah ini terkenal sebagai daerah penghasil garam di Indonesia. Tersebar di 5 provinsi yang berbeda, di antaranya ada di NTT, NTB, Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. Kualitas garam yang dihasilkan juga bersaing dengan produksi garam impor. Tetapi tetap pemerintah dan mafia bilang, rendah kadarnya. Duh Omon-omon.

Luhut Binsar Panjaitan dan Bahlil Lahadalia tak berpihak ke petani garam. Hanya Tom Lembong dan Anies Baswedan dalam visi Agro Maritim mau perjuangkan hak-hak penggunaan garam. Apalagi menjadi bahan baku baterai. Maka kedepan petani garam Indonesia, menang banyak. Bisa-bisa penambang batubara dan nikel pindah ke penambang garam.

Bagi Anies dan Tom Lembong, garam bisa jadi terobosan untuk energi terbarukan bahwa baterai Shodium Ion (Garam) berpotensi mengurangi biaya dengan menyediakan kapasitas penyimpanan empat kali lebih besar dengan bahan Lithium Ion yang sumber bahan baku nikel. Shodium Ion kurangi biaya dalam jangka panjang, dan mulai tinggalkan nikel. Karena sudah habis nikelnya. Lalu apa yang mau di hilirisasi?.

Saat iklim memanas, ada kebutuhan mendesak untuk beralih ke sumber energi terbarukan, seperti garam, angin dan matahari. Tapi, energi terbarukan tidak selalu konsisten dengan sumber lain, yang berarti baterai diperlukan untuk menyimpan listrik yang digunakan.

Banyak baterai dibuat dengan logam tanah seperti litium, grafit, dan kobalt. Demi mencapai netralitas iklim, pada 2050 kedepan, Uni Eropa butuh lithium 60 kali lebih banyak baterai. Padahal nikel menipis. Pada akhirnya nanti garam yang digunakan.

Presiden Komisi Eropa Ursula Von Der Leyen mengatakan garam akan segera jadi lebih penting daripada minyak dan gas. Garam akan dibayar mahal. Karena problemnya, ekstraksi litium berakibat kekurangan air, hilangnya keanekaragaman hayati, rusaknya fungsi ekosistem, dan degradasi tanah.

Ketika logam diproduksi menggunakan kolam penguapan, misalnya, dibutuhkan sekitar 2,2 juta liter untuk menghasilkan satu metrik ton. Ini juga mahal secara finansial untuk menambang dalam skala besar. Maka garam solusinya.

Page 1 of 2
12Next
Tags: Agro MaritimBahlil LahadaliaGaramGema Pelaut AMINLuhut Binsar PandjaitanRusdianto SamawaTom Lembong
Share1Tweet1SendShare
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi. Hak cipta dilindungi Undang-undang.

Pasang Iklan Penasultra

Ikuti Kami :

ADVERTISEMENT
Previous Post

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Dua Event Internasional Bersama UN Tourism

Next Post

Hotel-Hotel Indonesia Borong Penghargaan di ASEAN Tourism Awards 2024

RelatedPosts

Menakar Langkah KPK dalam OTT di Sumut

12 Juli 2025

Energi dan Inflasi, Pukulan Ganda Menggerus Daya Beli Rakyat

1 Juli 2025

Perundungan Anak Terus Terjadi, Islam Sebagai Solusi

1 Juli 2025

Peringatan Muharram, Momentum Terbaik untuk Refleksi

30 Juni 2025

Menuju Generasi Emas Digital: Coding, AI dan TKA Bersinergi dalam Kelas

26 Juni 2025

Sensus Ekonomi 2026 Memperkuat Ekonomi Digital dan Lingkungan

24 Juni 2025
Load More
Next Post

Hotel-Hotel Indonesia Borong Penghargaan di ASEAN Tourism Awards 2024

Discussion about this post

PenaEkobis

PenaEkobis

Perkuat Sinergi, PLN UP3 Kendari dan Apersi Sultra Gelar Pertemuan Strategis

by Redaksi Penasultra.id
10 Juli 2025
0

PENASULTRAID, KENDARI - Dalam upaya memperkuat sinergi dan kolaborasi antara PLN dan pelaku usaha sektor perumahan, Manager PLN UP3 Kendari,...

Read moreDetails

Tri Perluas Jaringan di Muna dan Buton, Indosat Komitmen Jadi Operator Nomor 1

10 Juli 2025

GPEI Siap Genjot Ekspor Sultra Lewat Sektor Perikanan-Perkebunan

10 Juli 2025

FORU Optimis Melangkah Menuju Pertumbuhan Berkelanjutan di Era Digital

9 Juli 2025

‘Perang Kuliner’ Dimulai, KFF 2025 Libatkan 40 Brand UMKM

9 Juli 2025

Recommended Articles

Sebelum ke Makassar, Tim JKW-PWI Eksplor Keindahan Destinasi Baubau

16 Februari 2022

Wartawan Abal-abal: Dampak dan Solusi Etika Jurnalistik

26 November 2024

Sulkarnain Kadir Lepas 20 Relawan MDMC Kendari Ke Sulbar

31 Januari 2021

Di Pilcaleg 2024, Andriawan Optimis Rebut Satu Kursi DPRD Konsel

16 Juli 2023

‘Jaga Desa’, Kejari Buton Masuk Buteng Beri Penyuluhan Hukum

12 Juli 2023
Load More

Populer Minggu Ini

  • FIFGROUP Cabang Kendari Penjarakan Pelaku Over Alih Kredit

    126 shares
    Share 50 Tweet 32
  • Turnamen Domino DPMD Muna Cup II Diikuti 320 Pasang Peserta

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Dikbud Sultra Berencana Tata SMAN 12 Kendari Jadi Sekolah Unggulan

    33 shares
    Share 13 Tweet 8
  • Gubernur ASR Lepas 2 Paskibraka Nasional Utusan Sultra: Asal Kendari dan Mubar

    28 shares
    Share 11 Tweet 7
  • Festival Liangkabori 2025 Resmi Digelar, Wagub Sultra: Ini Peradaban Kuno Muna

    23 shares
    Share 9 Tweet 6
logo penasultra

penasultra.id
PT Pena Sultra Grup
(Penerbit/Pengelola Penasultra.id)
NPWP: 93.591.690.8-811.000

Kontak »

Advetorial

Evaluasi Pilkada 2024, Cara KPU Sultra Siapkan Strategi Pemilu Lebih Berkualitas

KPU Sultra Resmi Tetapkan Pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Terpilih 2025-2030

Video: Sinonggi dengan Kambatu-Tawaoloho Semakin Diminati

Link Corner

  • Dewan Pers
  • Persatuan Wartawan Indonesia
  • Serikat Media Siber Indonesia
  • Siberindo.co
  • Dinamikasultra.com
  • Triaspolitika.id
  • Metrosultra.id
  • Bikasmedia.com

  • Profil
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Hak Jawab
  • Kontak
  • Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak

Copyright © 2023 Penasultra.id, Made with ❤️

error: Maaf tidak bisa.!!
No Result
View All Result
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
SMSI - Dewan Pers Penasultra.id

Ikuti Kami :

Copyright © 2023 Penasultra.id, Made with ❤️