PENASULTRA.ID, JAKARTA – PT Menara Inti Kreasi Indonesia (MIKI) yang bergerak di bidang industri peralatan electromedikal dan electroterapi kembali hadir memeriahkan pameran E-katalog, Indonesia Catalog Expo and Forum (ICEF) di JIEXPO Kemayoran, Jakarta pada 29-31 Mei 2024.
“Perusahaan kami memfokuskan bergerak dibidang produksi alat-alat kesehatan dalam negeri di bawah naungan Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia (Aspaki),” papar Djony C. Sabadjan, Presiden Director MIKI kepada awak media di stand PT MIKI No. 64, Rabu 29 Mei 2024.
Dengan produk MIKI, kata Djony, pihaknya berkomitmen membuat dampak yang luas bagi kemajuan bangsa khususnya dalam hal penyediaan alat-alat kesehatan rumah sakit yang diproduksi oleh anak-anak bangsa sendiri.
“Ini tahun kedua kami ikuti pameran ICEF. Tahun ini ada perbedaan yang kami perkenalkan produk seperti alat USG, timbangan dewasa dan bayi, Pita Lita, infantometer dan stadiometer,” jelas Djony lagi.
Gelaran ICEF menjadi salah satu sarana dalam menyosialisasikan penggunaan E-Katalog versi 6 yang merupakan versi terbaru yang diluncurkan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) sebagai hasil dari transformasi digital pengadaan barang dan jasa.
Tujuannya, lebih meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas serta transparansi dalam proses transaksi pengadaan barang dan jasa di pemerintahan.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid menekankan pentingnya transformasi digital yang diimplementasikan melalui E-Katalog versi 6 untuk menciptakan sistem pengadaan yang lebih kompetitif.
“Pameran ini sangat signifikan karena tidak hanya meningkatkan peluang transaksi bisnis melalui pengadaan pemerintah, tetapi juga mengoptimalkan layanan bagi seluruh stakeholder. Dengan E-Katalog, sistem pengadaan lebih kompetitif dan transparan sehingga dapat menguntungkan bagi pembeli maupun penjual,” jelas Arsjad.
“Transformasi digital ini diharapkan dapat membantu pelaku usaha beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan pasar dan meningkatkan daya saing mereka dalam ekosistem bisnis yang semakin inklusif,” tambahnya.
Katalog elektronik merupakan sistem informasi elektronik yang memuat daftar, jenis, spesifikasi teknis, maupun tingkat komponen dalam negeri (TKDN).
Hal ini turut mencakup produk dalam negeri, produk Standar Nasional Indonesia (SNI), produk industri hijau, negara asal, harga, penyedia, dan informasi lain terkait barang dan jasa.
Kepala LKPP, Hendrar Prihadi mengatakan, E-Katalog versi 6 merupakan langkah maju yang signifikan mempermudah para stakeholder dalam melakukan transaksi atau belanja pemerintah.
Discussion about this post